lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Seekor kucing betina bernama Rowdy akhirnya ditangkap dan dikembalikan kepada pemiliknya.
Sebelumnya Rowdy berkeliaran selama tiga minggu di Bandara Logan, Boston, Amerika Serikat (AS).
Selama tiga minggu itu pula, Rowdy menghindari penangkapan oleh petugas.
Melansir Travel+Leisure, Senin (18/7/2022), keberadaan Rowdy di Bandara Logan berawal ketika kucing berusia empat tahun itu berada di dalam penerbangan dari Jerman menggunakan pesawat Lufthansa pada Juni lalu.
Baca juga: 10 Tahun Cari Kucing yang Hilang, Sang Pemilik Temukannya 400 Km dari Rumah
Sementara pemuat kargo sedang membongkar bagasi pesawat, Rowdy berhasil melarikan diri dari petinya untuk mengejar beberapa burung yang dia lihat di landasan, dilaporkan The Associated Press (AP).
Maka dimulailah pengintaian Rowdy selama tiga minggu di Bandara Logan.
LIHAT JUGA:
Meski Rowdy beberapa kali terlihat di sekitar bandara, namun tidak ada seorang pun yang bisa menangkapnya.
Sampai akhirnya Rowdy berhasil ditangkap petugas pada Rabu (13/7/2022) pagi.
"Apakah karena kelelahan atau kelaparan kita tidak akan pernah tahu, tapi pagi ini dia akhirnya membiarkan dirinya tertangkap," kata Massport, agen yang mengoperasikan bandara, mengatakan dalam sebuah pernyataan kepada AP.
Baca juga: Pengunjung Restoran Tendang Kucing ke Laut, Videonya Viral di Medsos
Selama perburuan tiga minggu untuk Rowdy, staf maskapai dan pekerja konstruksi bergabung dalam upaya tersebut.
Bandara menempatkan kamera dan perangkap hewan pelepas aman di tempat-tempat di mana Rowdy terlihat.
Untuk membantu memancingnya ke tempat yang aman, staf bandara terus berkomunikasi dengan pemilik Rowdy.
Mereka mengumpulkan makanan dan barang-barang favorit yang akrab dengan Rowdy, kemudian menempatkan di jalan yang kerap dilalui kucing tersebut.
Begitu dia ditangkap dalam perangkap pelepas aman pada Rabu pagi, staf bandara memberi tahu keluarga Rowdy bahwa mereka akhirnya menangkap kucing mereka.
Patty Sahli, pemilik Rowdy, bercanda dengan NBC Boston bahwa kucingnya memeriksa setiap kotak dan setiap tas dan akan hebat dalam keamanan bandara.
Ketika ditanya apa yang dia pikir dilakukan kucingnya selama tiga minggu di Bandara Logan, Sahli mengatakan, "dia mungkin mengurangi populasi tikus di bandara."
Liga Penyelamatan Hewan Boston menghadapi Rowdy di bandara dan melakukan pemeriksaan kesehatan.
Baca juga: Penampungan Hewan di Chicago Ini Lepaskan 1.000 Kucing Liar untuk Basmi Hama Tikus
Kucing itu dilaporkan sehat tetapi dalam kondisi lapar.
Rowdy diterbangkan ke Florida pada Jumat (15/7/2022) malam, di mana ia akan dipersatukan kembali dengan keluarganya.
Kucing masuk kokpit dan serang pilot
Diberitakan TribunTravel sebelumnya, seekor kucing muncul di pesawat dan masuk ruang kokpit dalam penerbangan Tarco Airlines dari Sudan ke Qatar.
Kucing itu menyerang kapten hingga menyebabkan pesawat kembali ke Bandara Internasional Khartoum, Sudan.
Boeing 737 berangkat dari Khartoum tepat waktu, dan penyerangan kucing terjadi sekira 30 menit setelah pesawat lepas landas.
Baca juga: Pesawat Ini Terpaksa Kembali ke Bandara Asal setelah Seekor Kucing Serang Pilot di Kokpit
Menurut laporan dari Al-Sudani, kucing itu merasa kurang nyaman saat berada di pesawat, dan terus menyerang kapten.
Sementara para kru berusaha keras untuk menangkap kucing tersebut, namun mereka tidak berhasil menenangkan 'pembajak berbulu' tersebut.
Karena tidak dapat melanjutkan penerbangan, pilot memutuskan untuk kembali ke Khartoum, sehingga mengejutkan para penumpang di dalamnya.
Banyak asumsi yang dilontarkan, salah satunya adalah perkiraan bahwa kucing tersebut adalah piaraan bawaan penumpang yang kabur dari ruang penyimpanan khusus binatang.
Namun ada kemungkinan besar jika kucing tersebut hanya kucing liar yang sengaja mencari tempat nyaman untuk beristirahat.
Al-Sudani melaporkan, pesawat berada di hanggar semalaman untuk pembersihan dan persiapan.
Diyakini bahwa kucing itu menyelinap di dalam pesawat dan berhasil menemukan tempat yang nyaman untuk beristirahat di ruang kokpit.
(TribunTravel.com/SA)
