TRIBUNTRAVEL.COM - Penerbangan terjadwal dari Doha, Qatar terpaksa kembali ke bandara asalnya setelah seekor kucing menyerang pilot yang ada di kokpit.
Situasi mencekam tersebut muncul setelah seekor kucing yang diduga bersembunyi selama proses pembersihan kabin, terbangun dan ketakutan dengan lingkungan barunya.
Kucing tersebut pun menyerang pilot dan menyebabkan pesawat kembali ke Khartoum, Sudan.
Baca juga: Pesawat Ini Mendarat Darurat karena Alami Masalah Sensor Mesin, Beruntung Tak Ada yang Terluka
Dilansir dari Simple Flying, Selasa (2/3/2021), pesawat Tarco Airlines dijadwalkan terbang dari Khartoum (KRT) ke Doha (DOH).
Pesawat ini terpaksa kembali ke bandara asal setelah pilot diserang kucing tersebut tak lama setelah lepas landas.
Boeing 737 berangkat dari Khartoum tepat waktu dan sekitar 30 menit kemudian seekor kucing menyerang.
Kucing tersebut tiba-tiba muncul di kokpit yang membuat para pilot terkejut.
Menurut laporan Al-Sudani, kucing itu tampak terkejut dan menyerang pilot.
Sementara kru pesawat berusaha keras untuk menangkap kucing yang tampak agresif itu.
Karena penerbangan dialihkan, pilot kembali ke Khartoum dan mengejutkan para penumpang di dalamnya.
Diduga kucing itu merupakan kucing liar yang mencari tempat yang nyaman untuk beristirahat.
Al-Sudani melaporkan bahwa pesawat terparkir di hanggar semalaman untuk pembersihan dan persiapan.
Diduga kucing itu berjalan ke pesawat dan menemukan tempat yang nyaman untuk beristirahat di kokpit.
Bukan Serangan Kucing Pertama
Insiden ini rupanya bukan hal yang pertama kali terjadi.
Pada Agustus 2004, seorang pilot Brussels Airlines menjadi korban dari seekor kucing yang melarikan diri dan berlari di dalam kokpit.
Pesawat Avro RJ saat itu sedang melakukan perjalanan dari Brussel ke Wina dengan 62 orang di dalamnya.
Hewan berbulu itu rupanya melarikan diri dari barang bawaan penumpang dan mulai berlarian di sekitar kabin.
Kucing tersebut kabur ketika seorang anggota awak kabin membuka pintu kokpit dan menyajikan minuman kepada awak kabin.
Kucing itu lalu berlari ke kokpit dan terperangkap di sana.
Tonton juga:
Ia dilaporkan menjadi sangat gelisah dan mulai mencari-cari ruangan aman di sekitar dek penerbangan dan menggaruk lengan co-pilot.
Khawatir tentang kerusakan yang dapat ditimbulkan kucing pada peralatan sensitif kokpit, pilot mengambil keputusan untuk kembali ke Brussel sekitar 20 menit setelah lepas landas.
Baca juga: Pramugari ini Bagikan Cara Atasi Penumpang Berbau Badan Tidak Sedap saat di Pesawat
Baca juga: Semua Penumpang Batuk Gara-Gara Ulah Penumpang Semprotkan Merica saat Pesawat Hendak Lepas Landas
Baca juga: Viral di Medsos, Pramugari Ingatkan Penumpang Jangan Pernah Pesan dan Minum Minuman Ini di Pesawat
Baca juga: Pramugari Ungkap Bagian Paling Kotor di Pesawat yang Jarang Disadari Penumpang
Baca juga: Pramugari ini Bagikan Pengalaman Gila Selama di Penerbangan, Termasuk Melihat Pesawat Jatuh
(TribunTravel.com/Ratna Widyawati)