TRIBUNTRAVEL.COM - Pasar Seni merupakan pusat kesenian dan kerajinan di kawasan Taman Impian Jaya Ancol.
Didirikan pada awal tahun 1977, peletakan batu pertama Pasar Seni dilakukan oleh Ali Sadikin selaku Gubernur DKI Jakarta kala itu.
Pasar Seni kemudian baru diresmikan pada tanggal 17 Desember 1977 oleh Gubernur H. Tjokropanolo, seperti dikutip TribunTravel dari laman ancol.com, Selasa (5/7/2022).
Sejak diresmikan Pasar Seni, mendapat sambutan tersendiri dari berbagai kalangan masyarakat.
Baca juga: Rekomendasi 6 Wahana Ekstrem di Dufan Ancol, Cobain Serunya Tornado yang Jadi Favorit
Selain itu, Pasar Seni juga menjadi suatu ajang perkumpulan para seniman.
Tempat ini memberikan inspirasi serta wawasan bagi penikmat, kolektor seni dan pengusaha.
Pasar Seni bahkan menjadi tempat kumpul favorit bagi para selebritis pada waktu itu.
Hingga kini, Pasar Seni tetap menjadi suatu pilihan utama bagi para pelaku seni, kolektor dan masayarakat DKI khususnya, serta masyarakat tanah air umumnya.
Pasar Seni juga telah membuka pendidikan Kesenian Art Academy.
Pelajar di Pendidikan Kesenian Art Academy langsung didik oleh para senior yang sudah terkenal di ibu kota dalam bidang kesenian.
Art Academy Pasar Seni diketahui membuka begitu banyak kursus.
Di antaranya seni musik vokal, keyboard, piano klasik, popular, guitar elektrik dan klasik, bass, drum, biola, multimedia, web design, multimedia anak-anak, melukis hingga kerajinan keramik.
Pasar Seni didirikan di atas tanah seluas 5,25 hektare dengan letak yang strategis.
Saat ini, Pasar Seni telah memiliki fasilitas hunian bagi para seniman sebanyak 210 kios.
Kios tersebut dihuni oleh para seniman lukis, pengrajin, bengkel keramik kerajinan, seni pahat, dan seni patung.
Sebagai informasi, Pasar Seni berada di kawasan Ancol, Jalan Lodan Timur Nomor 7, Ancol, Pademangan, Kota Jakarta Utara, DKI Jakarta.
Baca juga: Sambut Liburan Sekolah, Ancol Hadirkan Beragam Acara yang Seru dan Menarik
Destinasi ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 - 17.00 WIB.
Untuk memasuki area Pasar Seni, pengunjung tidak akan dikenakan biaya tambahan.
Jadi, pengunjung hanya perlu membeli tiket reguler Ancol seharga Rp 25.000.
Selain Pasar Seni, tiket reguler Ancol juga bisa digunakan untuk mengunjungi Allianz Ecopark dan kawasan pantai.
Allianz Ecopark merupakan ruang terbuka bagi pengunjung Ancol yang menawarkan sarana edukatif dan petualangan.
Kawasan ini terbagi menjadi beberapa zona dengan fungsi dan fasilitas berbeda.
Selain Eco Care, Eco Nature, dan Eco Art, Allianz Ecopark juga menghadirkan zona Eco Energy.
Masing-masing tempat memiliki beragam jenis tanaman sesuai dengan kegunaanya bagi lingkungan.
Baca juga: Liburan Bebas Antre di Dufan Ancol dengan Tiket Fast Track, Simak Keuntungan Menarik Lainnya
Tak heran jika suasana di Allianz Ecopark sangat sejuk dan teduh, pas banget buat ngabuburit sembari bersantai menikmati lingkungan sekitar.
Puas menjelajah Allianz Ecopark, kamu bisamelanjutkan liburan dengan berkunjung ke kawasan pantai Ancol.
Hamparan pasir putih yang berpadu dengan pemandangan lautan dan gedung pencakar langit adalah suguhan utama di area ini.
Kamu bisa memanfaatkan momen ini dengan bersantai sembari menikmati suasana pantai yang ditawarkan.
Jangan lupa pula untuk mengabadikan momen di spot Jembatan Cinta yang jadi favorit.
Cara Cepat ke Ancol Naik TransJakarta
Akses menuju Ancol cukup mudah, terlebih jika berangkat dari sekitaran Jakarta.
Selain menggunakan kendaran pribadi, wisatawan juga bisa memanfaatkan layanan Transjakarta untuk sampai ke Ancol.
Jika naik Transjakarta, nantinya dapat turun langsung di Halte Busway Ancol yang berada di area barat kawasan Ancol.
Dirangkum TribunTravel dari berbagai sumber, berikut ini rute bus TransJakarta dengan jurusan Ancol.
Baca juga: Gondola Ancol Tawarkan Promo Khusus Pelajar, Ada Diskon Tiket Masuk 50 persen Plus 20%
1. TransJakarta Nomor 5 ( Ancol-Kampung Melayu)
Bus TransJakarta nomor 5 akan melewati rute sebagai berikut:
Kampung Melayu-Jatinegara RS Premier-Pasar Jatinegara-Kebon Pala Pasar-Slamet Riyadi-Tegalan-Matraman 1-Salemba Carolus-Salemba UI-Kramat Sention NU-Pal Putih-Senen Central-Budi Utomo-Pasar Baru Timur-Jembatan Merah-Mangga Dua-Gunung Sahari-Pademangan-Ancol.
2. TransJakarta Nomor 5D
Bus TransJakarta nomor 5D akan melewati rute sebagai berikut:
PGC 1-BKN-BNN-Cawang Otista-Gelanggang Remaja-Bidara Cina-Kampung Melayu-Kebon Pala-Slamet Riyadi-Tegalan-Matraman 1-Salemba Carolus-Salemba UI-Kramat Sentiong NU-Pal Putih-Budi Utomo-Pasar Baru Timur-Jembatan Merah-Gunung Sahari Mangga Dua-Pademangan-Ancol.
3. TransJakarta Nomor 5E
Bus TransJakarta nomor 5E akan melewati rute sebagai berikut:
Terminal Kampung Rambutan-Tanah Merdeka-Flyover Raya Bogor-RS Harapan Bunda-Pasar Induk-Cawang UKI-Cawang Sutoyo-Penas Kalimalang-Cipinang Kebon Nanas-Pedati Prumpung-Stasiun Jatinegara-Ahmad Yani Bea Cukai-Utan Kayu Rawamangun-Pramuka BPKP-Pramuka LIA-Utan Kayu-Pasar Genjing-Salemba Carolus-Salemba UI-Kramat Sentiong NU-Pal Putih-Budi Utomo-Pasar Baru Timur-Jembatan Merah-Gunung Sahari Mangga Dua-Pademangan-Ancol.
4. TransJakarta Nomor 5H
Bus TransJakarta nomor 5H akan melewati rute sebagai berikut:
Harmoni-Pecenongan-Juanda-Pasar Baru-Pasar Baru Timur-Jembatan Merah-Gunung Sahari Mangga Dua-Pademangan-Ancol dan sebaliknya.
Baca juga: 4 Daya Tarik Utama Ancol, Suguhkan Kebutuhan Wisata yang Lengkap dan Menyenangkan
(TribunTravael.com/Mym)
Baca selengkapnya soal Ancol di sini.