TRIBUNTRAVEL.COM - Presiden Joko Widodo yang akrab disapa Jokowi tengah melakukan kunjungan kerja ke sejumlah negara, seperti Jerman, Ukraina dan Rusia dengan menaiki pesawat Garuda Indonesia.
Dalam kunjungan kerja kali ini, Jokowi berangkat bersama Iriana serta rombongan terbatas dengan pesawat Garuda Indonesia jenis Boeing 777-3U3(ER).
Awalnya, Jokowi terbang dengan pesawat Garuda Indonesia ke Munich, Jerman dan tiba pada Minggu (26/6/2022) sekira pukul 18.40 waktu setempat.
Setelah kunjungan kerja di Jerman selesai, Jokowi kemudian melanjutkan perjalanan ke Ukraina.
Baca juga: Foto-foto Pesawat Garuda Indonesia yang Antar Jokowi & Iriana ke Jerman, Bercorak Khusus Kenegaraan
Namun, Jokowi dan Iriana, beserta rombongan terbatas tidak langsung terbang naik pesawat Garuda Indonesia ke Ukraina.
Mereka terlebih dahulu terbang ke Polandia.
Tonton juga:
Dari Stasiun Przemysl Glowny, Kota Przemysl, Polandia, barulah Jokowi dan rombongan melakukan perjalanan darat dengan kereta luar biasa ke Stasiun Central Kyiv, di ibu kota Ukraina.
Moda transportasi yang digunakan Presiden Jokowi itu adalah kereta luar biasa yang memang disiapkan oleh Pemerintah Ukraina untuk pemimpin negara yang berkunjung.
Selama di Ukraina, Jokowi melaksanakan sejumlah agenda, di mana salah satunya adalah mengadakan pertemuan dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, di Istana Maryinsky, Kyiv, pada Rabu (29/6/2022).
Seusai agenda di Ukraina, Jokowi kembali naik kereta ke Polandia, untuk kemudian melanjutkan perjalanan ke Rusia dengan pesawat Garuda Indonesia.
Dikutip TribunTravel dari akun Instagram Sekretariat Kabinet, @sekretariat.kabinet, Jumat (1/7/2022), Jokowi dan Iriana beserta rombongan bertolak ke Rusia naik pesawat Garuda Indonesia pada Kamis (30/6/2022) pukul 09.00 waktu setempat.
Baca juga: Mengenal Kota Irpin, Lokasi Presiden Jokowi Blusukan di Ukraina
Dilihat dari Flightradar24, rute penerbangan pesawat Garuda Indonesia yang dinaiki Jokowi tidak melintas di wilayah Ukraina.
Pesawat tersebut terbang menuju utara, melewati timur Warsawa, Polandia, kemudian bergerak ke Lithuania.
Dari wilayah perbatasan, pesawat Garuda Indonesia itu melintasi Kota Vilnius, melintasi Belarusia, dan akhirnya memasuki wilayah Rusia.
Pesawat yang berwarna merah putih itu mendarat di Bandara Vnukovo II, Rusia sekira pukul 11.00 waktu setempat.
Dalam video di akun YouTube Sekretariat Presiden, tampak pesawat tersebut mendarat dengan selamat di bandara.
Baca juga: Kenapa Presiden Jokowi Pilih Naik Kereta Api untuk Perjalanan ke Ukraina?
Bendera negara terlihat berkibar di bagian jendela kokpit saat pesawat akan parkir.
Setelah pintu pesawat terbuka, Presiden Jokowi bersama Iriana turun dari pesawat dan disambut pejabat Federasi Rusia, antara lain Kepala Protokol Negara Federasi Rusia Igor Viktorovich Bogdashev, serta Wakil Menteri Luar Negeri Federasi Rusia Mikhail Bogdanov.
Selain itu tampak pula Duta Besar RI untuk Rusia merangkap Belarus Jose Antonio Morato Tavares bersama istri, serta Atase Pertahanan KBRI Moskow Kolonel Budi Susilo dan istri turut menyambut.
Dari Bandara Vnukovo II, rombongan presiden kemudian transit di hotel sebelum menuju Kremlin untuk bertemu Presiden Rusia, yaitu Vladimir Putin.
Pertemuan dengan Presiden Vladimir Putin
Presiden Jokowi berkunjung ke Kremlin untuk melaksanakan pertemuan dengan Presiden Vladimir Putin.
Mereka berbincang di Ruang Upacara Kenegaraan.
"Saya telah menyampaikan pesan dari Presiden Zelenskyy untuk Presiden Putin dan menyatakan kesiapan saya untuk menjadi jembatan komunikasi antara dua pemimpin tersebut," ujar Jokowi, dalam unggahan di akun Instagramnya, @jokowi.
Baca juga: Rusia Kembali Buka Gerai McDonalds dengan Nama dan Logo Baru
Lebih lanjut dijelaskan bahwa kedatangan Presiden Jokowi kali ini dalam rangka membawa misi perdamaian.
"Konstitusi Indonesia mengamanatkan untuk berkontribusi bagi terciptanya perdamaian dunia. Dalam konteks inilah, saya melakukan kunjungan membawa misi perdamaian ke Kyiv dan Moskow. Meskipun situasi saat ini masih sangat sulit, namun penyelesaian damai penting untuk terus dikedepankan dan juga ruang-ruang dialog terus dibuka," kata Jokowi.
"Saya menghargai Presiden Putin yang menyampaikan jaminan keamanan pasokan pangan dan pupuk dari Ukraina maupun Rusia. Ini sebuah berita yang baik," imbuhnya.
Baca juga: Alasan Pesawat Presiden Jokowi Lakukan Manuver Holding sebelum Tiba di Jerman
(TribunTravel.com/Kurnia Yustiana)
Baca artikel lainnya terkait Presiden Jokowi di sini.