Breaking News:

Aturan Berenang di Sungai Aare Swiss, Perhatikan Zona Keluar-Masuk dan Area Terlarang

Swiss Lifesaving Society (SLRG) telah menerbitkan 'Aare Map' yang berisi saran dan semua panduan di titik tersulit di sepanjang Sungai Aare.

Flickr/Vasile Cotovanu
Sungai Aare, Swiss 

TRIBUNTRAVEL.COM - Sungai Aare mendadak jadi sorotan setelah putra pertama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dikabarkan hilang terseret arus di sana.

Sungai yang berada di Bern, Swiss ini memang terkenal akan keindahannya.

Sungai Aare juga menjadi tempat favorit wisatawan dan warga lokal untuk berenang saat musim panas.

Ribuan penduduk lokal biasanya meramaikan sungai ini untuk sekedar menyegarkan badan saat cuaca panas.

Saat musim panas, suhu air di Sungai Aare biasanya hanya berkisar 21 derajat Celcius.

Dikutip dari laman Le News, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jika ingin berenang di Sungai Aare.

Seorang warga lokal, Anna Baehni yang sering mengunjungi sungi ini beberapa kali seminggu membagikan tips-nya.

"Kamu tidak boleh terlalu santai saat berenang mengikuti arus sungai," kata Baehni.

"Penting untuk mengetahui di mana titik yang aman untuk masuk dan keluar, dan mengetahui di mana arusnya."

Saat mengajak teman-temannya yang baru pertama kali berenang di sungai ini, Baehni menunjukkan kepada mereka cara aman mengikuti arus.

2 dari 3 halaman

"Jangan melompat saat berada di bawah pengaruh alkohol," ujarnya.

Menurut data tahun 2013, sekitar 24 orang yang tenggelam di Sungai Swiss berada di bawah pengaruh minuman beralkohol.

Air sungai Aare yang mengalir di Bern merupakan air lelehan glasial di Pegunungan Alpen, jadi suhu musim panas berkisar antara 15 hingga 22 C.

Di sini, wisatawan bisa berenang, melompat dari jembatan, hingga menyusuri sungai dengan menyewa perahu karet.

Baca juga: Fakta Unik Jugyeom, Garam Termahal di Dunia yang Harganya Jutaan Rupiah

Baca juga: Foto-foto Sungai Aare, Lokasi Putra Ridwan Kamil Hilang di Swiss

Meski demikian, ada beberapa titik yang harus diketahui perenang Sungai Aare, yaitu di mana mereka mulai masuk dan di mana mereka harus keluar.

Swiss Lifesaving Society (SLRG) juga telah menerbitkan 'Aare Map' yang berisi saran dan semua panduan di titik tersulit di sepanjang Sungai Aare.

Aare Map hanya tersedia dalam Bahasa Jerman, namun di sana terdapat simbol-simbol yang mudah dipahami.

Panduan dan aturan keselamatan berenang di Sungai Aare >>> di sini

Peta Aare ini menampilkan bagian sungai dari Thun hingga danau Wohlensee, lengkap dengan tanda bahaya, rute, titik masuk dan titik keluar bagi perenang dan pengguna perahu.

Peta ini juga berisi informasi penting tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan di Sungai Aare.

3 dari 3 halaman

Menurut Bern Tourism, zona dari Eichholz ke Marzili merupakan bentangan paling aman di Aare.

Di sana ada area hijau yang luas dan kolam air tawar, yang merupakan tempat favorit warga lokal untuk nongkrong.

Aare Map, aturan dan panduan wisata bagi pengunjung di Sungai Aare, Swiss
Aare Map, aturan dan panduan wisata bagi pengunjung di Sungai Aare, Swiss (bern.ch)

Sementara Altenbergsteg adalah titik masuk dan keluar paling populer sebagai tempat selancar bungee.

Banyak peselancar mengikat tali bungee-nya ke pohon di area ini.

Mereka merentangkannya ke bawah sungai lalu melepaskan talinya untuk berselancar di sungai.

Peta ini juga menunjukkan beberapa zona yang tertutup untuk perenang, yaitu Dalmazibrücke yang merupakan bendungan untuk pembangkit listrik tenaga air.

Kemudian ada bendungan lain di Felsenasteg, di hilir Lorrainebad.

Zona di luar Lorrainebad sebelum Felsenasteg ini juga ditutup untuk perenang, sehingga perenang harus menemukan titik pendaratan yang aman sebelum memasuki zona itu. 

Baca juga: 5 Fakta Unik Swiss, Negara di Eropa Tengah yang Dijuluki Terbersih di Dunia

Baca juga: Fakta Unik Jalan Kuno Panlong, Punya 600 Tikungan Tajam yang Menguji Skill Pengemudi

Selanjutnya
Tags:
SwissBernSungai Aare Credit Suisse Yann Sommer Manuel Akanji Bendungan Engehalde Kunstmuseum
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved