lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Batik Air penerbangan nomor ID-6309 gagal lepas landas di Bandara Internasional Juanda Surabaya, Jawa Timur pada Minggu (22/5/2022).
Pesawat tersebut tidak jadi take off alias lepas landas di sana sekira pukul 09.25 WIB.
Atas insiden ini, Manajemen Batik Air turut buka suara soal penyebab maskapai tersebut gagal lepas landas.
Menurut laporan, insiden itu terjadi karena aspal di landasan pacu amblas.
Baca juga: Pesawat Batik Air Gagal Lepas Landas di Bandara Juanda karena Masalah Landasan Pacu
Corporate Communications Strategic of Batik Air Danang Mandala Prihantoro mangatakan bahwa ketika pesawat sedabg bergerak menuju landasan pacu, pilot merasakan pergerakan tak biasa pada roda pesawat.
Roda pesawat disebut bergerak tak semestinya dan berakhir pesawat terhenti atau stuck, lapor KompasTV.
Atas insiden tersebut, pihak Bandara Internasional Juanda telah memberikan penjelasannya.
Humas Bandara Internasional Juanda Surabaya, Yuristo Ardi Hanggoro menuturkan jika kegagalan take off pesawat Batik Air terjadi karena kendala fasilitas landasan.
Ketika diketahui area landasan pacu ada yang amblas, tim bandara bergerak cepat untuk mengevakuasi pesawat kembali ke landasan parkir atau apron.
Prosesnya membutuhkan waktu 50 menit dan pesawat dapat kembali parkir ke apron pada pukul 10.15 WIB.
"Tidak ada kendala pada jadwal keberangkatan, sementara ada 4 pesawat kedatangan yang terdampak, beberapa di antaranya memutuskan mengalihkan pendaratan ke Bali," ungkap Yuristo, Senin (23/5/2022).
Sisanya saat ini, lanjut dia, sudah mendarat di Bandara Internasional Juanda.
Sehingga, tidak ada penutupan aerodrome dan Bandara Internasional Juanda beroperasi normal.
"Saat ini, tim teknik telah selesai melakukan perbaikan secara taktikal dan tidak mengganggu jadwal penerbangan," tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, landasan pacu di Bandara Internasional Juanda Surabaya sempat mengalami kendala saat pesawat Batik Air hendak take off pada Minggu (22/5/2022), pukul 09.25 WIB.
Baca juga: Gara-gara Salah Bawa Paspor, Turis Ditahan di Bandara & Gagal Liburan Romantis dengan Sang Istri
Baca juga: Viral Harga Minuman di Bandara Rp 407 Ribu, Harganya Turun setelah Foto Tersebar
Menurut Corporate Communications Strategic, Danang Mandala Prihantoro dalam keterangan pers yang diterima pada Minggu (22/5/2022), Batik Air penerbangan ID-6309 telah dipersiapkan secara tepat.
Sebelum keberangkatan, pesawat Airbus 320-200 registrasi PK-LUJ dinyatakan layak dan aman dioperasikan melalui pengecekan awal.
"Batik Air penerbangan ID-6309 dijadwalkan lepas landas pukul 09.10 WIB dengan membawa 6 (enam) kru dan 151 tamu (penumpang)," bebernya.
"Di saat pesawat bergerak pelan memasuki landas pacu (runway), pilot merasakan pergerakan pada roda pesawat tidak sesuai dengan yang semestinya (pesawat terhenti atau stuck), sehingga perlu dilakukan pengecekan," imbuhnya.
Hasil pengecekan, lanjut Danang, diketahui bahwa roda atau ban pesawat memasuki area aspal pada ujung landas pacu Juanda yang mengalami penurunan dari permukaan, sehingga pesawat perlu direposisi menggunakan kendaraan penarik untuk mempermudah keluar dari area landas pacu yang agak amblas.
"Dalam upaya memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan, pesawat ditarik kembali menuju landas parkir (apron).
Hasil pemeriksaan teknisi dan pilot pada pesawat, bahwa pesawat dimaksud dalam kondisi baik, layak terbang dan aman tidak mengalami kerusakan," katanya
"Setelah pesawat parkir dengan sempurna pada tempatnya, seluruh penumpang diarahkan ke ruang tunggu," tandas Danang.
Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Penjelasan Bandara Juanda Surabaya Terkaiit Kegagalan Take Off Pesawat Batik Air
Baca juga: Batik Air Gagal Take Off di Bandara Juanda Surabaya, Pilot Rasakan Getaran di Roda Pesawat
Baca juga: 6 Penerbangan Bandara Juanda Dialihkan ke Bandara Ngurah Rai karena Landasan Pacu Bermasalah
