TRIBUNTRAVEL.COM - Tak sedikit orang yang rela pergi ke Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, demi untuk menyaksikan gelaran MotoGP 2022.
Mereka umumnya menumpang pesawat sampai tempat tujuan.
Namun berbeda dengan aktor kawakan Edi Brokoli yang bepergian ke Lombok dengan road trip.
Edi Brokoli datang ke Lombok bersama keluarganya dengan mengendarai mobil pribadi.
“Ya, saya ke sini pakai campervan sama keluarga, bawa alat-alat camping juga,” cerita Edi kepada Tribunnews saat ditemui di area Sirkuit Mandalika, Minggu (20/3/2022).
Ia mengaku, berangkat dari Bandung, Jawa Barat pada Rabu (16/3/2022) pagi.
Kemudian sampai di Banyuwangi, Jawa Timur pada malam harinya.

Menginap di Baluran
Sesampainya di Banyuwangi, Edi dan keluarga langsung melipir ke Taman Nasional Baluran.
“Masuk Baluran ke pinggir pantai buka tenda terus dibikinin sarapan sama bini saya, terus saya tidur dulu di sana karena habis nyetir 19 jam kan,” ungkap Edi.
Baca juga: Kisah Pengusaha Travel Raih Untung Rp 100 Juta Selama Periode MotoGP Mandalika 2022
Baca juga: 5 Desa Adat Dekat Sirkuit Mandalika, Ada yang Sudah Terkenal hingga Mancanegara
“Bangun-bangun sudah sarapan, bisa lihat monyet-monyet juga di sana,” lanjutnya.
Ia kemudian melanjutkan perjalanan pada Kamis (17/3/2022) siang.
“Jam 11 siang (Kamis) jalan ke Banyuwangi, jam 12 nyeberang ke Bali. Jalan-jalan dulu di sana, nginap di Sanur,” kisah Edi.
“Besoknya, Jumat nyeberang ke Lombok, Jumat di sini, nginapnya di camping ground sama keluarga, mantap,” sambungnya.

Edi Brokoli menilai bahwa Sirkuit Mandalika sangat bagus meskipun di samping itu banyak hal yang harus diperbaiki.
Ia pun berharap saat MotoGP kembali tahun depan ke Sirkuit Mandalika, semua area sudah dalam keadaan siap sehingga para penonton bisa menikmatinya dan kembali ke Rumah masing-masing dengan kesan yang baik.
Baca juga: 3 Fakta Unik Mandalika, Destinasi Super Prioritas yang Jadi Tuan Rumah MotoGP 2022
Baca juga: Viral Sosok Rara Isti Wulandari saat MotoGP 2022, Ini 6 Fakta Unik Pawang Hujan Di Sirkuit Mandalika
“Sirkuitnya bagus banget, betul ada sarana pendukung di sekitarnya masih belum bagus karena tidak kekejar lah, pandemi juga mengganggu pekerjaan. Mungkin orang-orang di VIP sana, di royal box tidak tahu di sekitar seperti apa memang agak sedikit semi darurat lah, tapi kalau pembalap sudah puji sirkuit ini,” jelasnya.
“Sirkuit Mandalika bagus banget tidak mudah ditaklukkan,” tambah dia.
Edi berharap, tahun depan Sirkuit Mandalika menjadi lebih baik.
“Tapi kita juga sebagai orang Indonesia harus bangga dengan adanya Sirkuit Mandalika. Jangan yang jelek-jelek diangkat terus. Kalau orang atau media Malaysia boleh lah kan Sepang tidak dipakai, Mandalika yang sekarang dipakai,” tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cerita Edi Brokoli Nikmati MotoGP Mandalika: Datang Kendarai Campervan, Menginap di Camping Ground.