TRIBUNTRAVEL.COM - Korea Selatan akan segera membuka kunjungan turis internasional.
Negara itu menghilangkan persyaratan karantina untuk pelancong yang divaksinasi.
Mulai 1 April, negara tersebut akan menyambut wisatawan internasional yang telah menyelesaikan vaksinasi COVID-19 mereka, menurut Organisasi Pariwisata Korea.
Wisatawan yang menerima dosis terakhir dari seri vaksin awal mereka lebih dari 180 hari yang lalu harus mendapatkan suntikan booster, dilaporkan Travel+Leisure.
Wisatawan yang memenuhi syarat sebagai divaksinasi akan dibebaskan dari persyaratan sebelumnya untuk dikarantina pada saat kedatangan.
Baca juga: Vietnam Buka Perbatasan, Hapus Aturan Karantina Wajib Bagi Wisatawan Internasional
Baca juga: Kamboja Luncurkan Kampanye Pariwisata Safe and Green Tourism Destination, Apa Itu?
Pengunjung harus mengisi formulir Q-CODE dengan informasi paspor, catatan vaksin, dan informasi perjalanan mereka sebelum tiba di Korea Selatan dan akan menerima kode QR untuk dipindai.
Korea Selatan sebelumnya membuka Jalur Perjalanan yang Divaksinasi atau Vaccinated Travel Lanes (VTL) dengan Singapura untuk perjalanan bebas karantina.

Dalam hal itu, pelancong yang divaksinasi harus tiba dengan tes PCR negatif COVID-19 yang diambil dalam waktu 48 jam setelah keberangkatan mereka, mengambil tes PCR lain enam hingga tujuh hari setelah kedatangan, dan membeli asuransi perjalanan, menurut organisasi pariwisata.
Korea Selatan mengalami lonjakan virus corona terburuk dengan rekor kematian terkait pandemi yang tercatat karena varian Omicron.
Baca juga: Selandia Baru Akhirnya Buka Perbatasan Internasional Mulai 1 Mei 2022
Baca juga: Harga Tiket Pesawat Garuda Indonesia Rute PP Australia, Jakarta dan Bali Selama Maret 2022
Pada Selasa (15/3/2022), negara itu melaporkan lebih dari 290 kematian akibat virus dan memiliki lebih dari 1.190 pasien dalam kondisi serius atau kritis, diwartakan The Associated Press.
Menurut dilaporkan Reuters, Korea Selatan memimpin seluruh dunia dalam rata-rata infeksi baru harian, menyumbang satu dari setiap lima infeksi yang dilaporkan di seluruh dunia setiap hari.
Namun negara itu memiliki tingkat vaksinasi yang sangat tinggi dan lebih dari 62 persen orang telah menerima suntikan booster.
Korea Selatan bergabung dengan negara-negara di seluruh dunia dalam mengurangi pembatasan perbatasan.
Baca juga: Maskapai Malaysia Airlines Berhasil Layani Penerbangan Kuala Lumpur-Denpasar PP
Baca juga: Perbatasan Malaysia Dibuka 1 April, Simak Protokol Kesehatan untuk Kunjungan WNA
Baca juga: Jadwal Terbang Garuda Indonesia ke Singapura, Ketahui Syarat Penerbangan Bebas Karantina
Bulan lalu, Australia mulai menyambut turis internasional dan Selandia Baru berencana membuka perbatasannya ke dunia pada Mei.
Dan beberapa negara lain telah menghapus pembatasan perbatasan terkait pandemi sepenuhnya, seperti Irlandia dan Islandia.
(TribunTravel.com/Sinta)