lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Sebaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 telah diperbarui.
Sejak diberlakukannya PPKM Level 3, rupanya berdampak pada industri pariwisata di Lembang, Jawa Barat.
Selama pemberlakukan kebijakan ini, kunjungan wisatawan ke destinasi-destinasi di Lembang menurun drastis.
Bahkan penurunan jumlah wisatawan pun mencapai 70 persen.
Hal tersebut telah dikonfirmasi oleh Kepala Bidang Pariwisata pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, David Oot.
Baca juga: Viral Wisatawan Positif Covid-19 Liburan di Malang, Sandiaga Uno: Kami Tidak Segan Menindak Tegas
David mengatakan bahwa berdasarkan laporan dari PHRI, kunjungan wisatawan menurun sampai 70 persen sejak PPKM Level 3 ini diterapkan.
"Angka kunjungan wisatawan ke KBB, khususnya ke objek wisata Lembang, turun sampai 70 persen jika dibandingkan dengan kondisi normal," ujarnya saat dihubungi, Minggu (13/2/2022).
Menurut David, penyebab menurunnya tingkat kunjungan saat PPKM Level 3 ini karena banyak pembatasan dan adanya aturan ganjil genap di sejumlah titik.
Sehingga mereka mengurungkan niatnya untuk berwisata.
Selain itu, meningkatnya kasus Covid-19 termasuk varian Omicron juga menjadi penyebab menurunnya tingkat kunjungan wisatawan ke objek wisata Lembang karena ada larangan untuk bepergian ke luar daerah.
"Apalagi sekarang, kan, momen-nya juga sudah mau puasa, mungkin sebagian orang lebih ke-spend money dulu, toh, kemarin di tahun baru udah liburan," kata David.
Baca juga: Mulai 21 Februari 2022, Australia Buka Kembali Perbatasan untuk Wisatawan yang Sudah Divaksinasi
Baca juga: Viral Wisatawan Positif Covid-19 Gagal Liburan ke Bali, Akhirnya Jalan-jalan di Malang
Ia mengatakan, selama PPKM Level 3 objek wisata di KBB memang masih diperbolehkan buka, tapi ada pembatasan kapasitas pengunjung 25 persen serta peningkatan protokol kesehatan yang ketat, termasuk menerapkan aplikasi PeduliLindungi.
"Itu untuk mencegah kerumunan di tempat wisata, karena pengunjung yang boleh masuk yang statusnya hijau atau menunjukkan sertifikat vaksinasi, atau minimal sudah vaksinasi dosis I," ucapnya.
Namun, dengan adanya penurunan wisatawan ini, kata David, ada beberapa sektor yang terdampak, seperti hotel, penginapan, restoran, dan kafe, terutama yang ada di Lembang.
"Karena selain ada tamu yang membatalkan kunjungan, dan carrying capacity yang dibatasi, pembatasan jam operasional juga turut berpengaruh," ujar David.
Baca juga: Aturan Terbaru Dibatalkan, Wisatawan yang Liburan ke Hawaii Tak Perlu Vaksin Booster
Baca juga: Unggahannya Tuai Kecaman, Wisatawan Positif Covid-19 yang Liburan di Malang Akhirnya Minta Maaf
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kunjungan Wisatawan ke Lembang Turun 70 Persen, Setelah PPKM Level 3 Diterapkan
