lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah video menjadi viral di media sosial.
Video tersebut merekam momen mengerikan beruang menyerang pemain sirkus yang sedang hamil saat pertunjukan.
Dalam video terlihat beruang coklat menyerang wanita yang mengenakan gaun biru cerah.
Segera setelah beruang itu menyerang, dua pria yang ada di dalam pertunjukan bergegas membebaskan si wanita dari cengkraman.
Baca juga: Kota di Kanada Ini Punya Penjara yang Kurung Beruang Kutub Selama 30 Hari
Baca juga: Viral Video Beruang Hitam Jalan-jalan di Lorong Supermarket hingga Buat Pengunjung Ketakutan
Pemain sirkus yang diserang itu segera dilarikan ke rumah sakit setelah insiden mengerikan di Oryol, yang berjarak 225 mil selatan Moskow, Rusia.
Dikatakan jika beruang tersebut menyerang karena cemburu pada bayi dalam kandungan si pemain sirkus.
Dilansir dari dailymail, beruang coklat menerjang wanita itu selama aksi sirkus dengan dua pelatih dan beruang lain di Oryol, Rusia barat .
Beruntung wanita itu selamat dengan hanya luka dan memar dan mengatakan anaknya yang belum lahir tidak terluka.
Pelatih itu berkata: 'Mungkin itu kecemburuan sampai batas tertentu, karena saya hamil.
"Saya benar-benar memiliki dua goresan dan sedikit memar di kaki saya.
'Saya akan, tentu saja, menangani insiden ini dengan rekan-rekan yang lebih berpengalaman.
'Saat ini beruang itu bersikap padaku dengan cara yang sama seperti biasanya, dengan penuh kasih sayang seolah-olah tidak ada yang terjadi.'
Meskipun pelatih dan beruang 'berpelukan dan berbaikan' setelah serangan, orang-orang di kota mengatakan beruang itu gelisah dan terganggu saat menunggu di kandang sebelum pertunjukan.
Irina Novozhilova, kepala kelompok hak asasi hewan Rusia Vita, mengatakan semua sirkus dengan hewan hidup 'selalu kejam di luar batas'.
"Tidak ada kondisi sirkus yang manusiawi karena satu alasan sederhana," katanya.
'Pelatihan berjalan seiring dengan kekejaman.
"Dan sirkus dengan hewan harus dilarang."
Komite Investigasi Rusia telah membuka penyelidikan atas serangan itu.
Seorang juru bicara mengatakan: "Penyelidikan sedang melakukan serangkaian tindakan untuk menetapkan semua keadaan insiden itu, mewawancarai karyawan sirkus, dan saksi."
Baca juga: Foto Beruang Terlalu Dekat, Turis Wanita Dijatuhi Hukuman Setelah Videonya Viral di Medsos
Sejarah kejam tarian dan pertunjukan beruang di Eropa dan Asia
Baca juga: Beruang Mendadak Muncul di Area Kemping, Serang Turis Wanita hingga Tewas
Pada Abad Pertengahan, pertunjukan beruang adalah bentuk hiburan yang umum di Eropa dan Asia.
Mereka sering tampil dalam sirkus keliling atau pertunjukan individu, dengan mayoritas pelatih adalah orang Romawi dari Eropa Timur.
Pertunjukan beruang tetap menjadi pemandangan umum di Eropa Timur dan sebagian Asia hingga abad kedua puluh, meskipun ada upaya untuk melarang.
Dilansir dari Bearconservation, bayi beruang yang ditangkap kebanyakan dari Himalaya, Timur Tengah dan hutan di sub-benua India.
Mereka kemudian dilatih untuk menari dan melakukan trik.
Seringkali ibu beruang terbunuh dalam proses menangkap beruang muda.
Praktek ini berlanjut di Siberia hingga hari ini.
Selama pelatihan, tali yang diikatkan pada cincin hidung akan ditarik dengan menyakitkan dan terkadang tongkat dan cambuk juga digunakan untuk membujuk beruang agar tampil.
Untuk menciptakan ilusi menari, pelatih akan memainkan musik sementara beruang berdiri di atas platform logam panas, di mana itu membuat mereka terpaksa meloncat-loncat.
Loncatan itu seolah-olah sedang menari.
Sejumlah organisasi sedang bekerja untuk membuat pertunjukan yang menampilkan beruang dilarang dan menempatkan hewan di cagar alam, namun praktik ini berlanjut di beberapa negara dan bahkan setelah diselamatkan, beruang sering menderita penyakit mental dan fisik yang mengakibatkan kematian dini.
Baca juga: Viral Video Anjing Ajak Main Beruang Muda di Halaman Belakang Rumah
Ambar Purwaningrum/TribunTravel
