Breaking News:

Rekomendasi Kuliner

Gado-gado H Miun, Kuliner Legendaris di Lamongan yang Bumbunya Masih Dimasak Pakai Arang

Konon Gado-gado H Miun merupakan yang tertua dan menjadi cikal bakal pertaman adanya kuliner gado-gado di Lamongan.

TribunTravel/Zainiya Abidatun Nisa'
Sajian Gado-gado H Miun yang legendaris di Lamongan sejak 1963. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Warga Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, pasti sudah tidak asing dengan Gado-gado H Miun.

Ya, Gado-gado H Miun, berlokasi di Jl Kyai H Hasyim Ashari No 4, Tumenggungan, Lamongan atau tepatnya di Pasar Tingkat Selatan.

Sesuai namanya, tempat makan gado-gado ini merupakan milik H Miun dan sudah ada sejak 1963.

Masih eksis hingga sekarang, kini Gado-gado H Miun sudah diwariskan ke generasi ke tiga yaitu, Efif.

Menurut keterangan Efif, konon gado-gado milik kakeknya merupakan yang tertua dan menjadi cikal bakal pertaman adanya kuliner gado-gado di Lamongan.

Sehingga tak heran jika pamornya begitu populer dan kerap jadi rujukan warga sekitar saat mencari tempat makan enak.

Warung Gado-gado H Mi'un Lamongan yang legendaris sejak 1963.
Warung Gado-gado H Mi'un Lamongan yang legendaris sejak 1963. (TribunTravel/Zainiya Abidatun Nisa')

Sebagai kuliner legendaris, Gado-gado H Miun rupanya masih dijajakan di sebuah kedai sederhana.

Terletak tepat di area belakang Pasar Tingkat Selatan, warung Gado-gado H Miun dijajakan di satu kios pasar yang tidak begitu luas.

Saat memasuki warung, pengunjung yang ingin makan di tempat sudah disediakan tiga kursi panjang.

Sama seperti kursi, meja di warung H. Miun juga dibuat menempel dengan tempat penyajian gado-gado.

2 dari 4 halaman

"Kalau mau makan, tempatnya memang tidak terlalu luas soalnya kebanyakan pelanggan lebih suka dibungkus dan dibawa pulang," ujar Efif saat dutemui TribunTravel pada Jum'at (15/10/2021).

Baca juga: Warung Sego Sambel Lamongan ini Letaknya di Tengah Sawah, Murah Meriah dan Gratis Minum Sepuasnya

Baca juga: Seblak Bandung Autentik di Lamongan, Seporsi Mulai Rp 5 Ribuan dengan Isian Beragam

Baca juga: Uniknya Sajian Rujak Laren di Lamongan, Bisa Pilih Aneka Isian hingga Racik Bumbu Sendiri

Warung Gado-Gado H Mi'un Lamongan yang legendaris sejak 1963.
Warung Gado-Gado H Miun Lamongan yang legendaris sejak 1963. (TribunTravel/Zainiya Abidatun Nisa')

Gado-gado H Miun di Lamongan, terkenal memiliki cita rasa yang khas dan autentik.

Rasa autentik tersebut benar-benar terus dijaga secara turun-temurun meski sudah melewati usia lebih dari lima dekade.

Tak jauh beda dengan umumnya, satu porsi Gado-gado H Miun disajikan dengan isian yang komplit dan melimpah.

Isian tersebut di antaranya ada tauge, kubis, kentang dan telur ayam yang sudah direbus.

Kemudian diberi tambahan lagi berupa irisan lontong, mentimun, potongan tahu goreng, daun selada, dan taburan kerupuk serta emping melinjo.

TONTON JUGA:

Setelah disajikan menjadi satu, barulah semua sayuran itu diguyur dengan sambal kacang yang menggoyang lidah.

Nah, sambal kacang inilah yang membedakan cita rasa antara Gado-gado H Miun dengan yang lain.

Dikatakan demikian lantaran sambal kacang H Miun dibuat dari kacang tanah tanpa tambahan bahan apapun.

3 dari 4 halaman

Sehingga bumbunya bertekstur sangat kental dengan rasa kacang yang creamy.

Tak hanya itu, sambal kacang dari Gado-gado H Miun juga masih dimasak pakai tungku arang.

Proses memasak inilah yang membuat rasanya menjadi sangat autentik dangan ciri khas bumbu beraroma sedikit smooky.

Sedangkan untuk rasanya sendiri, Gado-gado H Miun memiliki perpaduan sedikit manis yang menyatu sempurna dengan rasa gurih.

"Semua bahan sayuran di sini dipilih yang segar-segar dan berkualitas bagus. Bahkan bawang goreng untuk taburan gado-gado juga kita buat sendiri," pungkas Efif.

Baca juga: Nasi Boran Tanpa Nama dan Legendaris di Lamongan, Sehari Ludes Hingga Ratusan Porsi

Baca juga: Icip Pedas Segarnya Rujak Mak Tas Paciran, Kuliner Legendaris di Lamongan Favorit Trio Macan

Baca juga: Nasi Boran Mbak Ita, Kuliner Khas Lamongan Langganan Istri Bupati hingga Pejabat

Sajian Gado-gado H Miun yang legendaris di Lamongan sejak 1963.
Sajian Gado-gado H Miun yang legendaris di Lamongan sejak 1963. (TribunTravel/Zainiya Abidatun Nisa')

Meski sudah sangat populer dan melegenda, Gado-gado H Miun masih dijual dengan harga yang ramah di kantong.

Satu gado-gado berporsi jumbo milik Efif, hanya dibanderol seharga Rp 11 ribu saja.

Puas enyantap gado-gado, kamu juga bisa menumpas dahaga dengan memesan minuman segar.

Adapun minumannya sendiri ada es teh manis seharga Rp 4 ribu, atau kamu cukup merogoh kocek Rp 5 ribu saja jika ingin es jeruk.

Nah, untuk jam operasionalnya sendiri warung Gado-gado H Miun dibuka pukul 08.00-17.00 WIB.

4 dari 4 halaman

Namun, jika tidak ingin kehabisan, kamu bisa datang sebelum jam makan siang.

"Memang ramai-ramainya tuh pas jam makan siang. Saking ramainya gitu, sehari bisa ludes sampai 100 porsi lebih," ungkap Efif.

(TribunTravel/Zainiya Abidatun Nisa')

Baca selengkapnya soal kuliner di Lamongan di sini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Jawa TimurLamonganTumenggunganGado-gado H Miunkuliner legendaris Javanine Resto
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved