lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Ada hal unik yang bisa kamu temukan ketika berburu kuliner di Bakmi Ken Arok, Jogja.
Meski hanya warung sederhana, juru masak Bakmi Ken Arok terlihat menggunakan pakaian koki lengkap dengan topi yang khas.
Namun jangan salah, ternyata ia memang mantan chef di hotel bintang lima.
Hal itu terungkap dalam sebuah video Youtube yang diunggap oleh akun Evan Media.
Baca juga: Ayam Bakar Sambal Setan Super Pedas & Murah di Jogja, 4 Jam Ludes 150 Potong
Yahdi Irawan, juru masak sekaligus pemilik Bakmi Ken Arok, mengaku sudah menekuni pekerjaan sebagai chef sejak tahun 1985 silam.
Pria kelahiran Malang tersebut awalnya merantau ke Bali untuk menjadi chef di sebuah restoran Chinese food.
Kemudian, Yahdi juga sempat menjadi chef di salah satu hotel bintang 4 terbaik di Bali, yakni Bali Tropic Resort & Spa.
"Pada tahun 1985 saya meninggalkan Malang, saya bekerja di Bali buat sebuah restoran Chinese," kata Yahdi dalam video tersebut.
Empat tahun berikutnya hotel bintang 4, cottage terbaik di Bali, Bali Tropic," imbuhnya.
Baca juga: Jualan Pakai Gerobak Sepeda, 200 Porsi Bakso Malang Ludes Terjual Setiap Hari
Setelah itu, karir Yahdi semakin cemerlang setelah ia berhasil menjadi chef di Hotel Sheraton.
Menurut penuturan Yahdi, ia mulai merintis usaha kuliner Bakmi Ken Arok pada tahun 2008 lalu.
Kala itu, ia telah selesai bekerja sebagai chef di Hotel Sheraton Malaysia.
"Bakmi ini terkahir saya di Sheraton Malaysia pada 2008," tutur Yahdi.
Ketika ditanya, Yahdi mengaku memiliki alasan tersendiri saat berjualan menggunakan pakaian koki.
Menurutnya, pakaian tersebut merupakan baju kebesaran koki, jadi ia tak segan untuk memakainya.
Baca juga: Sate Padang Enak di Bintaro, Sehari 5.000 Tusuk Ludes Padahal Buka Baru Sore Hari
Terlebih lagi, latar belakang Yahdi memang seorang chef.
"Pertama memang saya chef. Selain itu, ini memang baju kebesaran koki," jelas Yahdi.
Selain menjual bakmi, ia ternyata juga aktif mengajar dalam berbagai kesempatan, tentunya yang berhubungan dengan kuliner.
Tak hanya itu, Yahdi juga kerap kali dipanggil untuk berbagai ilmu dengan orang-orang yang punya usaha baru, seperti restoran.
Meski berlabel chef bintang lima, ternyata Yahdi tidak mematok harga tinggi pada menu yang ia jual di Bakmi Ken Arok.
"Kami jualan tidak 100 persen mencari untung, tapi juga mencari saudara," ujar Yahdi.
Baca juga: Batagor dan Siomay Laris Manis di Jakarta Timur, 4 Jam Ludes 1.200 Biji
"InsyaAllah dengan harga mulai Rp 15.000 bisa dapat rejeki, untung uang, dan juga dapat banyak saudara," tambahnya.
Yahdi juga menerima pesanan untuk berbagai hajatan, bahkan ia juga melayani buffet untuk acara pernikahan.
Menurut penjelasannya, menu-menu yang dijual di Bakmi Ken Arok menggunakan racikan khas bumbu Jawa.
Menariknya, bumbu tersebut ia ciptakan sendiri sehingga rasanya khas dan otentik.
Tonton juga:
Ada banyak menu yang bisa dipesan di Bakmi Ken Arok, mulai dari nasi goreng, magelangan, bakmi goreng, bakmi godog dan lainnya.
Selain menu utama, terdapat menu favorit lainnya yang paling laris.
Seperti yumcha yang merupakan ceker dengan cita rasa dimsum, brutu dan uritan sambal matah.
Tertarik untuk mencobanya?
Datang saja ke Jalan Raya Solo-Yogyakarta Nomor 13, Kringinan, Tirtomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Warung ini buka mulai pukul 17.00 - 00.00 WIB.
Baca juga: Kuliner Hidden Gems di Jogja, Ada Entok Slenget Kang Tanir yang Laris Manis
Baca juga: Lezatnya Mie Sapi AG, Kuliner Bintang Lima Harga Kaki Lima di Jakarta Selatan
(TribunTravel.com/Mym)
Baca selengkapnya soal rekomendasi kuliner di sini.
