Breaking News:

Penumpang Pesawat Meninggal Dunia saat Terbang di Ketinggian 35.000 Kaki, Bikin Turis Lain Terkejut

Penumpang pria yang sedang terbang naik Ryanair untuk rute Manchester menuju Malaga meninggal dunia diduga serangan jantung.

Penulis: Nurul Intaniar
Editor: Nurul Intaniar
pexels/Skitterphoto
Ilustrasi penumpang pesawat. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang penumpang pesawat belum lama ini meninggal dunia dalam penerbangan.

Penumpang pria yang sedang terbang naik Ryanair untuk rute Manchester, Inggris menuju Malaga, Spanyol meninggal dunia diduga serangan jantung, Jumat (16/7/2021) sore.

Diwartakan dalam The Sun, penumpang tersebut meninggal dunia ketika pesawat berada di ketinggian 35.000 kaki.

Sontak saja insiden ini membuat para turis lain dalam pesawat terkejut.

Penumpang yang diidentifikasi berusia 84 tahun ini mendadak tidak responsif sekira satu jam setelah pesawat mengudara.

Baca juga: Wanita 23 Tahun Berulah di Pesawat, Tak Mau Pakai Masker & Ludahi Penumpang

Ilustrasi penumpang yang meninggal di dalam pesawat
Ilustrasi penumpang yang meninggal di dalam pesawat (Express.co.uk)

Kru kabin kemudian bergegas memberikan pertolongan pertama sebelum bertanya kepada penumpang pria itu 'apakah dia memiliki riwayat medis' atau tidak.

Emma Gaskell, seorang pelatih medis dan seorang perawat lain maju ke depan menghampiri penumpang itu dan menemukannya dalam kondisi tanpa denyut nadi.

Baik penumpang dan kru kabin Ryanair berjuang untuk menyelamatkan pria itu dengan CPR selama 25 menit dan defibrilator.

Kapten melakukan pendaratan darurat di Nantes, Prancis, tetapi Emma mengatakan bahwa paramedis di sana sudah memastikan kalau penumpang pria itu telah meninggal dunia.

Baca juga: Viral Video Penumpang Tak Pakai Masker Didorong hingga Keluar dari Kereta

Pesawat maskapai Ryanair
Pesawat maskapai Ryanair (Instagram/ @ryanair)

"Paramedis datang dan membawanya turun dari pesawat dan mereka menunggu 15 menit lagi, tetapi dia tidak berhasil diselamatkan," katanya kepada Manchester Evening News.

2 dari 3 halaman

"Para kru sedikit terguncang dan butuh waktu."

Menurut informasi, pria yang meninggal itu berasal dari Manchester.

Dia dikabarkan sedang bepergian bersama keluarganya, termasuk anak dan cucunya.

Setelah tragedi tersebut, penerbangan Ryanair akhirnya mendarat di Malaga, Spanyol pada Sabtu (17/7/2021) pukul 3:00 pagi waktu setempat.

Baca juga: Viral Video Pungli di Pelabuhan, Penumpang Diminta Bayar Rp 100 Ribu Agar Lolos Penyekatan PPKM

Emma memuji kru kabin atas tindakan mereka dan mengatakan defibrillator "umumnya sangat berhasil".

Emma mengatakan, "Sayangnya pada kesempatan ini itu bukan akhir yang baik (karena penumpang pria meninggal dunia), tetapi dalam situasi yang berbeda itu bisa menyelamatkan seseorang."

"Kamu tidak akan tahu kapan hal mengejutkan seperti itu bisa terjadi dan saya pikir memang penting meningkatkan kesadaran."

"Kru kabin Ryanair sangat baik. Saya senang bisa membantu, dan saya yakin kalau semua orang melakukan hal terbaik."

Seorang juru bicara Ryanair mengatakan kepada Manchester Evening News: "Ryanair menyampaikan simpati terdalamnya kepada para korban dan memberikan bantuan apa pun yang diperlukan."

(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)

3 dari 3 halaman

Informasi lain seputar Insiden Penerbangan

Baca juga: Syarat Perjalanan Terbaru Lion Air Group, Hanya Penumpang di Atas 18 Tahun yang Boleh Terbang

Baca juga: Pesawat Antonov An-28 Alami Kecelakaan di Siberia, Seluruh Penumpang Berhasil Diselamatkan

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
ManchesterInggrispenumpang pesawatkru kabinpenumpang meninggal di pesawatpenerbanganRyanair Peter Gadiot Taz Skylar Simon Hooper Anne Boleyn Yeti Airlines Rishi Sunak Gemma Atkinson
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved