TRIBUNTRAVEL.COM - Sragen ternyata memiliki kuliner Soto yang melegenda, sering dikunjungi artis dan pejabat.
Ialah Soto Girin yang berada di Jalan Brigjen Katamso No.8 Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.
Warung Soto tersebut sudah berdiri selama 68 tahun lamanya, sejak tahun 1953.
Disajikan di mangkuk kecil, satu porsi soto Girin terdiri dari nasi, kecambah, daun seledri, irisan daging sapi yang lembut, bawang goreng, serta kuahnya yang khas.
Tampilan kuah soto cenderung keruh, karena kaya akan rempah.
Yang menambah istimewa, Soto Girin dimasak di dalam kuali yang terbuat dari tanah liat, dengan perapian dari kayu dan arang.

Satu porsi soto Girin mangkok kecil dibanderol Rp 8.000, sedangkan mangkok besar seharga Rp 12.000.
Selain itu, juga disediakan aneka macam goreng, babat, paru, dan kerupuk.
Pemilik Soto, Girin (64) mengatakan, usaha kuliner yang dijalankan turun temurun tersebut, pertama kali didirikan oleh sang ayah.
"Soto Girin sudah ada sejak tahun 1953, sekarang saya yang melanjutkan, yang mendirikan bapak saya," kata perempuan ini kepada TribunSolo.com, Rabu (2/6/2021).
Baca juga: 6 Kuliner Mi Enak di Indonesia, Ada Mi Ongklok Wonosobo hingga Mi Kocok Bandung, Pernah Coba?
Baca juga: 5 Pecel Enak di Semarang Buat Sarapan, Cobain Kenyal Lembutnya Koyor Pecel di Warung Bu Ana Aminah
Tetap mempertahankan cita rasa, yang membuat soto girin bisa bertahan hingga 68 tahun lamanya.
"Rasa tetap, disini yang terpenting menjaga rasanya, jadi kualitas terjamin," tambahnya.
Selain mempertahankan cita rasa, bangunan tempat makannya pun tidak diubah sama sekali sejak pertama kali didirikan.
"Bangunannya ya sama seperti dulu, tidak ada perbedaan, kan itu juga rumah bapak saya yang dulu, suasananya masih sama," paparnya.
Nuansa kehidupan jaman dulu kental terasa, dengan ditambah alunan radio yang memutarkan tembang-tembang Jawa.
Tak heran, banyak perantau yang sedang pulang ke Sragen, tak lengkap rasanya, jika tidak mengisi perutnya dengan semangkuk Soto Girin.
Bahkan, mulai dari pejabat hingga artis ibu kota ketagihan untuk menikmati Soto Girin ini.
"Penggemar soto sekarang banyak, ada Didi Kempot, Dalang Mantep, Dalang Anom, Yati Pesek, sampai band Sheila on 7 sering kesini, pejabat dari Menteri Kehutanan, Wakil Gubernur, Bupati Ngawi, hingga DPRD Surabaya itu sering mampir," jelasnya.
Tidak tanggung-tanggung, kini Soto Girin telah membuka 9 cabang di Kabupaten Sragen.
"Sekarang sudah ada 9 cabang, di jalan Brigjen Katamso, Pilangsari, pasar, di Margoasri, dan masih banyak, semua dikelola anak cucu dari Bapak saya," pungkasnya.
Baca juga: Ragam Kuliner Cafe Tengah Danau di Nirvana Valley Resort, Ada Steak hingga Aneka Sup
Baca juga: 5 Tempat Makan Sate Kambing di Surabaya, Harganya Tak Bikin Kantong Kering
Baca juga: Terkenal Enak, 6 Bubur Ayam di Malang yang Selalu Jadi Jujukan Wisatawan untuk Sarapan
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Cerita Soto Girin, Legenda Kuliner Sragen Sejak 1953 : Pemilik Bangga, Sheila on 7 Sering Mampir