Breaking News:

Fakta Harakiri Yagura, Destinasi di Jepang yang Pernah Jadi Tempat Bunuh Diri Massal

Harakiri Yagura adalah gua buatan yang digunakan selama Abad Pertengahan di Kamakura, Prefektur Kanagawa, Jepang, sebagai makam dan cenotaph.

Ktmchi, CC BY-SA 3.0 , via Wikimedia Commons
Harakiri Yagura, Jepang 

TRIBUNTRAVEL.COM - Saat berlibur ke Jepang, jangan lupa mampir di Kanagawa.

Di Kanagawa, kamu akan menemukan sebuat tempat yang unik.

Namanya Harakiri Yagura.

Sekilas Harakiri Yagura terlihat seperti kumpulan gua-gua kecil.

Namun kisah di balik Harakiri Yagura menarik untuk diketahui.

Dikutip TribunTravel dari berbagai sumber, Harakiri Yagura adalah gua buatan yang digunakan selama Abad Pertengahan di Kamakura, Prefektur Kanagawa, Jepang, sebagai makam dan cenotaph atau tugu peringatan.

Baca juga: Dianggap Tak Sopan! Jangan Lakukan 5 Hal Ini saat Berada di Jepang

Harakiri Yagura, Jepang
Harakiri Yagura, Jepang (Ktmchi, CC BY-SA 3.0 , via Wikimedia Commons)

Baca juga: Pria Jepang Dideportasi Setelah Ketahuan Makan Daging Anak Kucing di Turki

Kemungkinan Harakiri Yagura awalnya digunakan sebagai makam, dan kemudian dijadikan sebagai tugu peringatan.

Sebagian besar orang yang meninggal di Harakiri Yagura adalah mereka yang berasal dari kelas samurai.

Makam ini sangat banyak di perbukitan di sekitar Kamakura, dan perkiraan jumlahnya berkisar dari 1.500 hingga lebih dari 5.000.

Jumlah total tetap tidak diketahui, karena banyak yang telah dihancurkan dan yang lainnya mungkin belum ditemukan.

2 dari 3 halaman

Sejarah Harakiri Yagura

Keshogunan Kamakura adalah pemerintahan samurai feodal yang didirikan pada 1185 oleh Yoritomo dari klan Minamoto, dan bermarkas di kota Kamakura.

Setelah 1203, Keshogunan dipimpin oleh klan shikken (bupati) Hōjō.

Untuk mendirikan kembali pemerintahan kekaisaran, para pejuang yang setia kepada Kaisar Daigo II menyerbu Kamakura dan berhasil menggulingkan rezim Hōjō pada 1333.

Hōjō terakhir, Takatoki, berperang melawan pasukan yang dipimpin oleh Nitta Yoshisada di Kuil Toshiro-ji.

Baca juga: Wine yang Muncul Dalam Anime Attack on Titan Sekarang Dijual di Jepang, Segini Harganya

Setelah kalah dalam pertempuran, ia membakar kuil dan melakukan seppuku (ritual bunuh diri) bersama dengan 870 anggota klan dan kaki tangannya.

Dengan demikian, hari-hari Keshogunan Kamakura berakhir.

Meskipun tidak ada jasad manusia yang ditemukan di sana, diyakini para biksu Budha setempat mengkremasi semua jasad tersebut segera setelah kekalahan Takatoki.

Sementara Takatoki dimakamkan di Kuil Engaku-ji, sebuah yagura, atau gua pemakaman, dibangun di lokasi bunuh diri itu.

Hari ini dikenal sebagai Harakiri Yagura.

3 dari 3 halaman

Gua pemakaman ini milik Kuil Hōkai-ji dan didedikasikan untuk klan Hōjō.

Berkunjung ke Harakiri Yagura dilarang kecuali untuk berdoa bagi jiwa-jiwa samurai meninggal.

Panduan sebelum berkunjung ke Harakiri Yagura

Harakiri Yagura berlokasi di 3-11-38 Komachi, Kamakura 248-0006 Prefektur Kanagawa, Jepang.

Harakiri Yagura berjarak sekira 15 menit berjalan kaki dari Stasiun Kamakura dekat reruntuhan Kuil Tōshō-ji yang berpagar dan Gion-yama Hiking Course.

Perlu diingat Harakiri Yagura adalah tempat suci dan jangan melakukan hal terlarang ketika mengunjunginya.

Baca juga: Viral di Medsos, Kelakuan Lucu Bayi Tanuki yang Mencoba Masuk ke Museum Seni Tokyo Jepang

Baca juga: 4 Tempat Wisata di Malang yang Benuansa Jepang, Cocok Dikunjungi saat Liburan Akhir Pekan

Ambar Purwaningrum/TribunTravel

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
JepangKanagawaKamakuraHarakiri Yagura Ikan Shisamo Donburi
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved