TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah desa di Italia yang sudah hilang selama 70 tahun belum lama ini ditemukan.
Temuan mengejutkan ini terjadi ketika sebuah danau dikeringkan untuk proses perbaikan.
Bernama Desa Curon, tempat itu merupakan sebuah hunian masyarakat yang sudah puluhan tahun ditinggalkan.
Desa Curon pernah memiliki sekira 900 penduduk yang tinggal di 160 rumah.
Menurut insider.com, pada 1950 silam terjadi bencana banjir saat sedang ada kegiatan pembangunan pembangkit listrik tenaga air.
Baca juga: Kecelakaan Kereta Gantung di Gunung Mottarone Italia Tewaskan 14 Wisatawan
Sejak saat itu Desa Curon tak lagi berpenghuni dan tenggelam oleh banjir besar.
Setelah terjadi kebocoran, Danau Resia (tempat tenggelamnya Desa Curon) dikeringkan sementara untuk perbaikan waduk.
Namun ketika proses perbaikan Danau Resia baru-baru ini, ditemukan sebuah menara lonceng gereja yang sudah tua dan diyakini sebagai bukti dari Desa Curon yang hilang.
Temuan itu memperlihatkan adanya sisa-sisa dari desa di Provinsi Tyrol Selatan yang berbatasan dengan Austria dan Swiss.
Kini sisa-sisa Desa Curon beserta puing-puingnya telah terungkap berada di bawah air selama lebih dari 70 tahun.
Beberapa bulan lalu para pekerja mulai mengeringkan Danau Resia.
Lalu pada April 2021, setelah lapisan es mencair, daerah itu benar-benar terlihat kering.
Baca juga: Italia Siap Menyambut Kembali Wisatawan Pertengahan Mei 2021, Ini Syaratnya
Sejak saat itu para pekerja menemukan tumpukan batu bata, puing-puing, dan beberapa anak tangga.
Temuan itu adalah satu-satunya yang tersisa dari Desa Curon.
Kisah misterius ini bahkan sempat diangkat ke dalam serial horor Netflix Italia berdasarkan "kota yang hilang".
"Aneh bagi saya berjalan di antara puing-puing rumah, saya merasa penasaran sekaligus sedih," kata seorang penduduk setempat, Lucia Azzolini.
Baca juga: Rekomendasi 6 Kuliner Malam di Serpong, Pecinta Pasta dan Pizza Harus Coba SALE Italian Ristorante
Hotel-hotel di provinsi itu tetap ditutup selama berbulan-bulan karena pembatasan Covid-19, sehingga hanya sedikit orang yang memperhatikan munculnya kembali Desa Curon sampai pengunjung mulai kembali ke daerah itu ketika Italia melonggarkan aturan pengunciannya.
Sayangnya daya tarik itu tak akan bertahan lama dikarenakan sebuah perusahaan pembangkit listrik telah mengalirkan kembali air ke danau sejak minggu lalu.
Dan menurut prakiraan, dalam beberapa minggu ke depan danau itu akan penuh lalu menenggelamkan Desa Curon kembali.
(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)
Baca juga: Pasangan Ini Gelar Undian Rumah Gratis di Kota Pantai Italia, Calon Pemenang Cuma Bayar Rp 500 Ribu
Baca juga: Fakta Unik Pompeii, Kota Kuno di Italia yang Terkubur dalam Letusan Gunung Berapi