Breaking News:

Mencoba Segarnya Es Dawet Buatan Bu Matun yang Legendaris di Ponorogo

Warung Bu Matun merupakan satu tempat makan legendaris yang ada di Kabupaten Ponorogo.

TRIBUNMADURA.COM/SOFYAN CANDRA ARIF SAKTI
Es dawet Warung Bu Matun di Kabupaten Ponorogo, Minggu (4/4/2021). 

TRIBUNTRAVEL.COM - Bagi kamu yang sedang berada di Ponorogo, tidak ada salah mampir ke Warung Bu Matun.

Warung Bu Matun merupakan satu tempat makan legendaris yang ada di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.

Warung Bu Matun terletak di Jalan Jaksa Agung Suprapto, Kecamatan/ Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.

Di warung itu, pembeli dapat menjumpai berbagai macam dagangan dengan harga yang terjangkau.

Warung Bu Matun menjual dagangan, mulai dari es dawet, kopi, nasi bungkus, hingga bakmi dijual seharga Rp 1.000.

Sedangkan untuk jajanan pasar, kue, dan gorengan hanya dijual Rp 500 saja.

Bu Matun yang sedang menyajikan es dawet hasil racikannya
Bu Matun yang sedang menyajikan es dawet hasil racikannya (TRIBUNMADURA.COM/SOFYAN CANDRA ARIF SAKTI )

Menurut Matun (64) jualan tak melulu soal untung berapa banyak.

Namun menurutnya jualan merupakan salah satu jalan untuk ibadah dan sedekah.

"Kalau pembeli seneng, saya juga ikut senang," kata Matun, Minggu (4/4/2021).

Sedangkan untuk keuntungan, menurut Matun jika jualannya laris maka sedikit demi sedikit laba yang ia kumpulkan akan jadi banyak juga.

2 dari 3 halaman

"Rezeki itu sudah ada yang mengatur," tukas Matun.

Warga Kelurahan Surodikraman, Kecamatan Ponorogo tersebut mulai jualan tahun 1984.

Jualan selama 36 tahun, Matun hanya tiga kali menaikkan harga es dawetnya.

Yang pertama pada tahun 1990 dari Rp 25 naik menjadi Rp 50.

Lalu Tahun Rp 1994 naik lagi menjadi Rp 200 rupiah dan pada tahun 1998 naik menjadi Rp 800.

"Pedagang (es dawet) yang lain Rp 2.500. Saya tetap seribu saja," terang Matun.

Menurut Matun, jika ia menaikkan harga es dawet nya sama dengan pedagang yang lain, maka bisa jadi warungnya akan sepi.

"Saingannya kan banyak jadi pilih seribu saja tapi ramai (laris)," ucap Matu.

Sementara itu, salah satu pelanggan Warung Bu Matun, Rizki mengaku, rasa es dawet di Warung Bu Matun tak kalah dengan yang lain.

"Harganya relatif murah dan kalau kesini pasti kenyang. (Es dawetnya) Segar enak manis, pas," kata Rizki

3 dari 3 halaman

Ia sering menyempatkan mampir ke warung tersebut bersama temannya jika memang sedang lewat Jalan Jaksa Agung Suprapto.

"Sering kesini sama teman mungkin seminggu sekali," jelas Rizki.

Baca juga: 5 Kedai Es Dawet Legendaris di Jogja, Cocok untuk Pelepas Dahaga saat Siang Hari

Baca juga: 5 Es Dawet Khas Berbagai Daerah di Indonesia Ini Segar Buat Menu Buka Puasa

Baca juga: Resep Dawet Ayu Khas Banjarnegara, Minuman yang Cocok Diminum saat Cuaca Panas

Baca juga: 7 Sajian Es yang Menyegarkan untuk Menu Takjil Buka Puasa, Ada Es Timun Suri hingga Es Dawet

Baca juga: 5 Minuman Khas Berbagai Daerah untuk Menu Buka Puasa, Ada Dawet Ireng, Es Kuwut hingga Es Timun

Artikel ini telah tayang di TribunMadura.com dengan judul Jual Es Dawet Sejak Tahun 1984, Bu Matun Cuma 3 Kali Naikkan Harga, Warung Legendaris di Ponorogo

Selanjutnya
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Jawa TimurPonorogokuliner legendaris Ponorogodawet buatan Bu Matun yang legendaris di Ponorogo Javanine Resto Seoulscent
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved