lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Masker termasuk alat pelindung diri yang harus dikenakan saat naik pesawat terbang di masa pandemi ini.
Sayangnya, masih saja ada orang yang tidak mau memakainya di pesawat.
Beberapa kali terjadi peristiwa yang membuat penerbangan terganggung karena masalah masker.
Dilansir dari laman soranews24.com (17/4/2021), seorang pria Jepang tampaknya bertekad untuk membuat dirinya terkenal sebagai pria yang menolak untuk memakai masker.
Baca juga: Meksiko Tutup Situs Bersejarah Suku Maya karena Banyak Wisatawan Langgar Tidak Memakai Masker
Junya Okuno yang berusia 34 tahun kemudian dilaporkan terus menolak tidak memakai masker di restoran hotel dan bahkan dalam tahanan setelah ditangkap karena insiden dalam pesawat.
Sekarang pria tersebut kembali dengan insiden baru, kali ini di prefektur Chiba.
Sekali lagi pria tersebut membuat keributan ketika menolak untuk memakai masker, setelah itu meninju seorang petugas polisi, dan, untuk kedua kalinya ditangkap.
Okuno mengunjungi restoran populer yang terkenal dengan mangkuk tempura yang dibuat dari ikan segar di Kota Tateyama, prefektur Chiba sekitar pukul 11:30 pada tanggal 10 April 2021.
Menurut saksi, dia memasuki restoran, yang sudah penuh dengan sekitar 15 pengunjung.
Datang tanpa masker dan diam-diam duduk di kursi dekat jendela.
Saksi melaporkan pria tersebut mengambil sendiri keran bir sebelum staf memintanya untuk berhenti.
Staf kemudian meminta agar dia mengenakan masker sambil menunggu makanannya dan menggunakan handsenitizer di pintu masuk restoran, akan tetapi Okuno mengabaikan semua permintaan untuk mematuhinya dengan mengatakan, "Saya tidak memakai masker."
Staf kemudian mengatakan sesuatu di sepanjang baris, "Itu adalah aturan restoran, jadi jika tidak mematuhinya, silakan pergi."
Saat itulah Okuno terlihat sedang berperang.
Menurut seorang saksi, dia melompat dari tempat duduknya dan mulai berteriak.
Akhirnya staf restoran dengan bantuan berbagai pelanggan harus mencoba memaksanya keluar dan saat itulah rekaman insiden diambil.
Okuno berdebat dengan beberapa orang dan dengan cepat menjadi defensif secara fisik.
Sementara itu, ada orang lain yang meminta orang yang membuat film tersebut menelepon polisi, karena ada seseorang dipukul.
Seorang saksi mata membenarkan bahwa seseorang telah ditinju di hidung dan mengeluarkan darah.
Setelah itu, berbagai pria terlihat memaksa Okuno keluar dari restoran saat anggota staf wanita berteriak dengan cemas.
Tetapi dia tidak pergi tanpa perlawanan.
Menurut laporan berita, setelah memaksa Okuna keluar dari restoran, empat pelanggan pria menahannya dan menjepitnya sambil menunggu polisi datang.
Lima petugas polisi segera muncul dan berusaha menanyai Okuno tentang insiden itu, tetapi Okuno juga tampak berperang terhadap polisi.
Dia mengeluh tentang"penggeledahan ilegal.
Dengan cara mereka berbicara dengannya, semuanya menggunakan percakapan santai.
Pada saat berdebat dengan polisi, Okuno, entah secara tidak sengaja atau sengaja meninju dagu seorang petugas dan langsung ditangkap dengan tuduhan mengganggu pekerjaan pejabat publik.
Secara keseluruhan, insiden itu berlangsung sekitar satu jam dan menyebabkan restoran tutup pada hari itu dan tetap tutup selama beberapa hari kedepan.
Menanggapi insiden terbaru dengan Okuno, yang sekarang dikenal sebagai penumpang tidak bermasker, warganet Jepang hanya tercengang oleh dedikasinya yang tampaknya buta terhadap keyakinannya.
Setelah dia ditangkap pertama kali dan masih menolak untuk memakai masker saat ditahan, banyak orang berteori bahwa dia mencoba memaksakan jalannya menuju ketenaran dengan menjadi aktivis anti topeng yang gigih.
Setelah kejadian pertama dia memulai sebuah blog dan bahkan muncul di televisi untuk membicarakan tentang hak untuk tidak memakai masker.
Seorang sarjana psikologi kriminal percaya bahwa dia sangat percaya pada apa yang dia katakan : "dia bahkan menyarankan bahwa Okuno begitu tertanam dalam keyakinannya sehingga dia tidak dapat memahami situasi sepenuhnya dan menyadari bahwa apa yang dia lakukan salah".
Waktu akan memberi tahu apakah pria tersebut bersinggungan dengan hukum dan pihak berwenang akan membantu membuka matanya, tetapi kita hanya bisa berharap tidak ada orang lain yang terluka.
Baca juga: Viral di Medsos Video Kolam Renang Atlantis Water Adventure Keruh, Ini Penjelasan Ancol
Baca juga: Asyik! Wisatawan yang Liburan ke Disney World Diizinkan Lepas Masker saat Foto
Baca juga: Viral VIDEO Pramugari Joget Senang Setelah 2 Penumpang Tanpa Masker Diturunkan dari Pesawat
Baca juga: Wisatawan Boleh Lepas Masker saat Liburan ke Disney World, Berikut Ketentuannya
Baca juga: Puerto Rico Akan Denda Turis Asing yang Tidak Memakai Masker Sebesar Rp 1,5 Juta
(TribunTravel.com/ Septi Nandiastuti)
