TRIBUNTRAVEL.COM - Saat naik pesawat terbang, pernahkah kamu memikirkan mengapa warnanya putih.
Meski ada beberapa yang menggunakan corak warna lain, namun warna dasarnya tetap putih.
Apakah ada makna di balik warna putih pesawat.
Atau memang itu aturan khusus penerbangan?
Melansir dari laman unbelievable-facts, ada 4 alasan mengapa pesawat kebanyakan berwarna putih.
Alasan pertama adalah warna putih lebih ringan daripada warna lainnya.
Pengecatan pesawat dengan warna lain menambah bobot pesawat dari sekitar delapan hingga sepuluh penumpang, dan selanjutnya meningkatkan jumlah bahan bakar yang dibakar pesawat.
Cat putih, karena lebih ringan, tidak terlalu menambah bobot sehingga konsumsi bahan bakar berkurang.
Alasan kedua, mengecat pesawat adalah pekerjaan yang mahal.
Ini membutuhkan sekira USD 50.000 hingga USD 200.000 untuk satu kali pengecatan.
Dan mengecat pesawat hanya untuk satu kali saja tidak cukup.
Warna cat memudar, dan perlu pengecatan ulang.
Cat putih tidak mudah kusam seperti warna lain sehingga pesawat perlu dicat ulang lebih jarang, dan itu menghemat uang.
Alasan ketiga, kamu mungkin tahu bahwa warna putih memantulkan sinar matahari dan tidak menyerap panas.
Ini membantu mengurangi energi yang dibutuhkan untuk menjaga pesawat tetap nyaman.
Alasan keempat, penyok, tumpahan, retakan, kebocoran, dan kesalahan kecil lainnya mudah dideteksi pada objek berwarna putih, sehingga pekerjaan tim mekanik juga berkurang.
Baca juga: Pesawat Jatuh di Hutan Amazon, Pilot Bertahan Hidup 36 Hari Makan Sisa Roti
Baca juga: Pramugari Ternyata Sering Kembung dan Kentut di Pesawat, Apakah Penumpang Tahu?
Baca juga: Mengapa Interior Kabin Pesawat Jarang Berwarna Kuning? Ini Alasan di Baliknya
Baca juga: Baru Pertama Kali Naik Pesawat Terbang? Ini 7 Fakta Turbulensi yang Harus Kamu Tahu
Baca juga: Pramugari Ungkap Tempat Rahasia di Pesawat yang Tak Banyak Diketahui Penumpang
Ambar Purwaningrum/TribunTravel