TRIBUNTRAVEL.COM - Ingin mencoba menu buka puasa yang berbeda di bulan Ramadan?
Mengapa tidak mencoba kuliner khas Malaysia.
Ada beragam kuliner khas Malaysia yang cocok jadi menu buka puasa.
Dilansir TribunTravel dari CNN, berikut deretan kuliner khas Malaysia untuk menu buka puasa.
1. Mee goreng mamak
Kuliner khas Malaysia ini terbilang cukup unik.
Mee goreng mamak terdiri dari mi kuning, daging sapi atau ayam, udang, kecap, sayura dan telur.
Mee goreng mamak biasanya ditambah sedikit cabai untuk memberikan sensasi pedas.
2. Apam balik
Camilan manis ini cukup populer di Malaysia.
Camilan ala panekuk yang dipadukan dengan telur dadar ini diisi dengan gula, kacang tanah dan taburan jagung.
Apam balik cocok disajikan sebagai menu takjil buka puasa.
3. Nasi kerabu
Berasal dari negara bagian Kelantan di semenanjung utara Malaysia, nasi kerabu memiliki warna biru mencolok karena berasal dari bunga telang yang dihaluskan dan dicampur menjadi tepung.
Nasi kerabu ditaburi tauge dan kelapa goreng, lalu disiram dengan budu pedas, saus ikan yang difermentasi.
4. Ayam percik (ayam dengan saus percik)
Bosan makan ayam bakar manis?
Kamu bisa mencoba ayam percik khas Malaysia.
Ayam percik terbuat dari ayam bakar yang diolesi sambal pedas, bawang putih, dan saus jahe yang dicampur dengan santan.
Ayam percik semakin nikmati jika disantap dengan nasi putih.
5. Nasi lemak
Nasi lemak pada dasarnya adalah nasi yang dimasak dengan santan.
Apa yang membuat nasi lemak ini unik adalah keragaman lauknya.
Ada telur rebus, kacang tanah, sayuran, kari domba / ayam / atau daging sapi, makanan laut dan sambal (saus berbahan dasar cabai).
6. Putu piring
Putu Piring adalah kue beras kukus yang populer di Malaysia, dan biasanya dijual di pasar malam.
Untuk membuat putu piring membutuhkan tepung beras, gula aren, dan kelapa parut.
Rasanya yang manis dan gurih, cocok dinikmati sebagai menu takjil buka puasa.
7. Roti canai
Roti pipih yang terinspirasi dari India, roti canai dibuat dengan tepung, mentega, dan air, meskipun ada yang menambahkan susu kental manis untuk mempermanisnya.
Seluruh adonan diratakan, dilipat, diminyaki, dan dimasak di atas wajan yang dilumuri minyak, menghasilkan sepotong roti yang sangat lembut dengan bagian luar yang renyah.
Kamu bisa makan roti canai tanpa tambahan apapun atau memakannya dengan kari.
Baca juga: Burger di Malaysia Ini Dihargai Rp 2,1 Juta, Apa Keistimewaannya?
Baca juga: Perjalanan Panjang Batik di Hari Batik Nasional, Diklaim Malaysia Hingga jadi Warisan Dunia UNESCO
Baca juga: Mulai Dilonggarkan, WNI Kini Dapat Masuk Lagi ke Malaysia
Baca juga: WNI Dilarang Masuk Malaysia, AirAsia Masih Layani Penerbangan Rute Malaysia-Indonesia
Baca juga: Mulai Hari Ini Warga Negara Indonesia Dilarang Masuk Malaysia, Berikut Penjelasannya
Ambar Purwaningrum/TribunTravel