Breaking News:

Pesawat Ini Mendarat Darurat karena Alami Masalah Sensor Mesin, Beruntung Tak Ada yang Terluka

Pendaratan darurat ini dilakukan hanya beberapa hari setelah pesawat Boeing 777 lain mengalami kerusakan dan puing-puing mesin jatuh.

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Sinta Agustina
Flickr.com/Bernal Saborio
Ilustrasi - Pesawat terbang di landasan pacu. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah pesawat Boeing 777 terpaksa melakukan pendaratan darurat di Moskow pada Jumat (26/2/2021).

Diketahui, pendaratan darurat dilakukan setelah adanya laporan masalah mesin.

Pendaratan darurat ini dilakukan hanya beberapa hari setelah pesawat Boeing 777 lain mengalami kerusakan dan puing-puing mesin jatuh di jalur penerbangan di atas Amerika Serikat.

Baca juga: Hendak Lepas Landas, Semua Penumpang di Pesawat Batuk Gara-Gara Semprotan Merica

Dilansir dari news.com.au, Minggu (28/2/2021), maskapai penerbangan milik negara Rossiya mengatakan awaknya telah mendaftarkan operasi sensor kontrol mesin yang salah pada penerbangan kargo dari Hong kong ke Madrid.

Ia pun memutuskan untuk melakukan pendaratan darurat di Moskow.

Ilustrasi pesawat yang sedang melintasi lautan.
Ilustrasi pesawat yang sedang melintasi lautan. (Flickr/ MD111)

Pelacak penerbangan online mengonfirmasi bahwa penerbangan itu dilakukan dengan Boeing 777.

Maskapai tersebut mengatakan pendaratan tak terjadwal itu berlangsung tanpa insiden dan tidak ada yang terluka.

Pesawat itu akan melanjutkan perjalanan selanjutnya ke Madrid setelah penundaan beberapa jam.

Rossiya mengatakan kepada AFP pada Jumat malam bahwa Boeing 777 yang melakukan pendaratan darurat di Moskow dilengkapi dengan merek mesin yang berbeda dengan pesawat yang mengalami kerusakan di Amerika Serikat pekan lalu.

Sementara itu, General Electric yang memproduksi mesin jet tersebut mengatakan sedang bekerja dengan kapal induk.

2 dari 3 halaman

"Di GE Aviation, keselamatan adalah prioritas pertama kami," kata Juru Bicara perusahaan kepada AFP.

"Tim dukungan teknis kami bekerja sama dengan maskapai penerbangan yang telah mengembalikan pesawat untuk digunakan," lanjutnya.

Terjadi Beberapa Hari Setelah Kasus Kerusakan Boeing 777

Insiden itu terjadi hanya beberapa hari setelah Boeing mongonfirmasi bahwa lusinan pesawat 777 miliknya di-grounded secara glibal akibat mesin pesawat United Airlines yang terbakar dan puing-puing berserakan di pinggiran kota Denver, Colorado.

Tidak ada yang terluka dalam insiden Denver tersebut.

Namun Boeing 777 dihapus dari layanan dengan mesin berbeda yang dibuat oleh Pratt & Whitney.

Pada hari Senin, Administrasi Penerbangan Federal memerintahkan pemeriksaan semua Boeing 777 yang dibuat dengan mesin Pratt & Whitney yang serupa.

Tonton juga:

Kerusakan pada mesin tidak jarang terjadi dan sebagian besar pesawat dirancang untuk dapat terbang selama beberapa jam dengan satu mesin sampai kru mengidentifikasi dan mendarat di bandara terdekat yang tersedia.

Penyelidik mengaitkan insiden Denver dengan bilah kipas yang putus segera setelah lepas landas karena kelelahan logam dan tampaknya merusak penutup mesin.

Baca juga: Viral di Medsos, Pramugari Ingatkan Penumpang Jangan Pernah Pesan dan Minum Minuman Ini di Pesawat

Baca juga: Pramugari Ungkap Bagian Paling Kotor di Pesawat yang Jarang Disadari Penumpang

Baca juga: Ini yang Terjadi Jika Semua Mesin Jet Pesawat Mengalami Kegagalan

Baca juga: Viral, Belalang Raksasa Muncul dari Belakang Kartu Petunjuk Keselamatan di Pesawat

Baca juga: United Airlines Mendarat Darurat, Pesawat Boeing 777 Dilarang Terbang di Seluruh Dunia

3 dari 3 halaman

(TribunTravel.com/Ratna Widyawati)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Boeing 777MoskowAmerika Serikat Quincy Jones Pager (Beeper) Brittney Griner Stadion Luzhniki Benjamin Franklin
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved