lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Berkunjung ke Kediri, Jawa Timur kurang lengkap jika belum menikmati kuliner khasnya.
Ada banyak makanan khas Kediri yang memiliki keunikan tersendiri, sebut saja nasi pecel khas Kediri, sambal tumpang, sate bekicot, getuk pisang, tahu takwa, dan kuliner lain yang maknyus semua.
Getuk pisang menjadi kuliner dan oleh-oleh andalan dari Kediri, Jawa Timur.
Bila biasanya getuk terbuat dari singkong dengan rasa manis, getuk pisang terbuat dari pisang dengan cita rasa manis-asam yang unik.
Dilansir TribunTravel dari berbagai sumber, berikut keunikan dari getuk pisang khas Kediri.
Baca juga: Mengenal Ampiang Dadiah, Kuliner Fermentasi Susu Kerbau Khas Minangkabau
1. Penampilan getuk pisang
Kuliner khas Kediri bernama getuk pisang ini memiliki bentuk seperti lontong versi lebih kecil.
Biasanya getuk pisang memiliki panjang 15-20 sentimeter dan dibungkus daun pisang.
Getuk pisang sendiri memiliki tekstur kenyal namun padat, tidak terlalu keras, dan tidak lembek.
Getuk pisang berwarna cokelat kemerahan hasil dari perebusan pisang. Cita rasa getuk pisang ini adalah manis asam yang khas.
2. Menggunakan pisang jenis raja nangka
Cita rasa getuk pisang yang manis asam ini tidak terlepas dari bahan baku utama dari getuk pisang, yaitu pisang raja nangka.
Pisang raja nangka sudah memiliki cita rasa manis asam sehingga ketika diolah menjadi getuk pisang, getuk pisang akan memiliki cita rasa yang khas juga.
Pisang yang dipilih pun tidak sembarang, yaitu pisang yang tidak terlalu matang agar tetap dapat bertekstur padat ketika dikukus.
3. Proses pembuatan getuk pisang
Proses pembuatan getuk pisang bisa dibilang cukup mudah namun perlu ketelitian.
Pertama, pilih pisang raja nangka yang tidak terlalu matang, kemudian pisang dipotong-potong. Pisang yang sudah dipotong kemudian direbus hingga warna pisang berubah menjadi cokelat keunguan.
Perebusan pisang juga bertujuan untuk menghilangkan rasa sepat dari pisang. Pisang rebus tersebut diberi larutan gula merah dan garam, kemudian campuran tersebut diblender hingga lembut dan tercampur merata.
Langkah selanjutnya adalah mencetak getuk pisang yang setengah jadi tersebut dengan pipa agar lebih padat dan ukurannya sama semua.
Setelah dicetak getuk pisang dibungkus daun pisang dan dikukus.
4. Kandungan gizi pada getuk pisang
Getuk pisang tentunya akan mengenyangkan karena dalam 100 gram getuk pisang terdapat 144 kalori dengan jumlah karbohidrat sebanyak 34,10 gram dan protein sebanyak 1,10 gram.
Selain itu getuk pisang juga mengandung mineral seperti kalsium dan fosfor. Pastinya Getuk Pisang enak dan mengenyangkan.
5. Cara menyimpan dan harga getuk pisang
Getuk Pisang ini katanya sudah ada sejak zaman kerajaan dengan resep turun temurun.
Di Kediri, tidak susah mendapatkan getuk pisang, mulai dari pedagang biasa hingga di toko-toko oleh-oleh.
Harganya pun terbilang dapat dijangkau mulai dari Rp 5.000 saja.
Setelah membeli getuk pisang, paling enak kalau langsung disantap. Tapi jika kamu ingin menyimpan, ada baiknya disimpan di kulkas karena dapat bertahan sekitar lima hari, jika hanya disimpan di suhu ruang saja, Getuk Pisang dapat bertahan hingga dua hari saja.
Baca juga: Mencicipi Seafood 99, Kuliner Malam Legendaris di Jakarta yang Sudah Eksis Sejak 1972
Baca juga: Mengenal Es Brasil Asli Purwokerto, Es Krim Jadul yang Manisnya Bikin Nagih
Baca juga: Mengenal Beras Singkong, Kuliner Unik Khas Kampung Adat Cireundeu, Cimahi
Baca juga: Mencicipi Pos Ketan Legenda 1967, Kuliner Legendaris Khas Kota Batu Jawa Timur
Baca juga: Mencicipi Dimsum dan Kue Kekinian di Rumah None Bandung, Kafe Berkonsep Modern dan Minimalis
(TribunTravel.com/ Septi Nandiastuti)
