TRIBUNTRAVEL.COM - Keberadaan turis di tempat wisata tak cuma mendatangkan keuntungan, tapi juga masalah.
Seperti yang ditunjukkan sebuah video yang menjadi viral di medsos ini misalnya.
Kelakuan sekelompok turis ini membuat mereka berada dalam ambang bahaya.
Sebuah video yang menegangkan menunjukkan saat sekelompok turis mendekati harimau untuk mendapatkan gambar.
Rekaman berdurasi 15 detik tersebut menunjukkan turis dengan dua mobil menunggu untuk mengambil foto dan video harimau berdiri di sisi lain tembok yang rendah, TribunTravel melansir dari NDTV.
Namun, kegembiraan mereka berubah menjadi keterkejutan saat kucing besar itu melompat ke dinding yang memisahkan mereka.
Baca juga: Rice Bowl Berbagai Topping hingga Dessert Box, Ini Prediksi Kuliner Viral yang Akan Laris Tahun 2021
Video itu dibagikan di Twitter oleh petugas Dinas Kehutanan India Susanta Nanda, yang mengkritik perilaku para turis.
"Ye raha, ye raha (ada di sini)," satu anggota kelompok terdengar berkata dalam bahasa Hindi saat harimau mendekati mereka.
Namun, kegembiraan kelompok itu dengan cepat berubah menjadi suram ketika harimau itu melompat dengan anggun ke dinding, berdiri hanya beberapa meter dari mereka.
Beberapa anggota kelompok terdengar berteriak sementara yang lain menyuruh mereka diam dengan “chup, chup, chup (diam!)”
Untungnya, harimau itu tidak lebih buruk dari menakut-nakuti para turis sebelum berjalan pergi.
Meski demikian, beberapa warganet di media sosial mengkritik kelompok tersebut karena mengganggu satwa liar.
“Idiotitis… Ketika otak manusia mati & mulut terus berbicara,” tulis IFS Susanta Nanda. "Hargai pengelolaan amarah harimau. Tapi itu tidak bisa dijamin di masa depan."
Klip tersebut telah dilihat lebih dari 18.000 kali di platform microblogging sejak diposting.
Sementara itu, video tentang satwa liar lainnya muncul di media sosial baru-baru ini.
Dibagikan oleh petugas IFS Sudha Ramen, video tersebut menunjukkan harimau mengambil botol air sekali pakai, meningkatkan kekhawatiran tentang polusi plastik.
Ditolak Induknya, Anak Harimau Putih Langka Ini Dibesarkan oleh Manusia
Harimau putih langka, bernama "Nieve" (salju dalam bahasa Spanyol) lahir di kebun binatang Nikaragua, dan dibesarkan oleh manusia setelah induknya menolaknya, kata direktur kebun binatang itu kepada AFP.
Nieve muncul ke dunia seminggu yang lalu, dengan berat di bawah satu kilogram saat lahir, kata direktur Eduardo Sacasa.
Kelompok konservasi WWF menggambarkan harimau putih sebagai "anomali genetik", yang tidak diketahui keberadaannya di alam liar.
Ada beberapa lusin di penangkaran.
Harimau putih adalah harimau Bengal yang orang tuanya membawa gen resesif, menurut The Wildcat Sanctuary di Minnesota yang membantu dan mempelajari kucing.
Mereka bukan albino atau spesies terpisah, melansir dari NDTV.
Beberapa taman dan kebun binatang mengawinkan harimau putih, karena anak harimau putih menarik lebih banyak pengunjung, meskipun hal ini sering mengakibatkan malformasi dan masalah genetik lainnya, kata situs suaka tersebut.

Kebun binatang Nikaragua mengatakan Nieve adalah harimau putih pertama yang lahir di negara itu, dari sepasang Bengal kuning-hitam.
Induk anak harimau putih itu, yang diselamatkan setelah ditinggalkan oleh sirkus, mewarisi gen langka dari kakeknya, yang berkulit putih.
Nieve diambil dari induknya, yang menolaknya, dan diberi susu botol oleh istri Sacasa, Marina Arguello, yang membantu mengelola kebun binatang sekitar 700 hewan dan sebuah pusat penyelamatan.
Arguello membisikkan hal-hal manis ke telinga anak harimau itu saat ia menyusu, dan menepuk punggungnya dengan lembut setelahnya.
"Nafsu makannya tidak hilang; setiap tiga jam dia dapat botolnya. Kalau tidak, dia berteriak ... juga kalau susunya terlalu dingin," kata Arguello.
Baca juga: Viral Foto Formasi Batuan Mirip Tiga Paus Berenang Berjajar, di Mana Lokasinya?
Baca juga: Viral Cerita Kucing Terkunci di Dalam Kontainer, Bertahan Hidup 3 Minggu Tanpa Makan dan Minum
Baca juga: 6 Fakta Aksi Mesum di Halte Senen Jakarta yang Viral di Medsos, Cuek Ditegur Warga
Baca juga: Videonya Viral, Langgar Protokol Kesehatan hingga Berkegiatan Bisnis, Turis Ini Akhirnya Dideportasi
Baca juga: Viral Kelakuan Buruk Turis Asing di Indonesia, Gunakan Visa Kunjungan untuk Bisnis
Ambar Purwaningrum/TribunTravel