TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang pelayan berhasil menyelamatkan anak laki-laki berusia 11 tahun dari kekerasan dan penyiksaan yang dilakukan orang tuanya.
Flaviane Carvalho bekerja di Mrs Potato di Orlando, AS saat Tahun Baru ketika ia melihat orang tua bocah tersebut melarangnya makan makanan.
Khawatir ada yang tidak beres dengan makan malam anak itu, Flaviane bergegas pergi ke keluarga tersebut untuk menanyakan apakah semuanya baik-baik saya.
Dilaporkan news.com.au, Kristen Swann (31) dan ayah tiri anak laki-laki itu, Tikothy Wilson (34) memberitahunya bahwa anak mereka akan malam di rumah sebagai gantinya.
Saat itulah pelayan wanita ini melihat memar dan goresan besar di wajah anak kurus itu.
"Saya bisa melihat goresan besar di antara alisnya. Beberapa menit kemudian, saya melihat memar di sisi matanya," kata Flaviane kepada Foxnews.
Baca juga: Viral Foto Pria Dibungkus Plastik dan Diikat di Pohon Pinggir Jalan, Ini Sebabnya
"Jadi saya merasa ada yang tidak beres," lanjutnya.
Dengan lonceng alarm yang berbunyi, dia menuliskan kata-kata, "Apakah anda butuh bantuan? OK" di selembar kertas.
Flavine menunjukkan catatan rahasia itu saat berdiri di belakang orang tua anak laki-laki tersebut.
Tragisnya, anak laki-laki itu mengangguk dan catatan yang ditulis Flaviane membantu mengungkap penyiksaan yang dialami anak itu.
Flaviane lalu meninggalkan meja keluarga tersebut dan menelepon polisi.
Polisi yang datang dan menangkap orang tua anak itu menemukan bekas ikatan dan pukulan.
Seorang juru bicara PD Orlando menjelaskan, "Dia mengatakan tali ratchet diikat di pergelangan kaki dan lehernya, dan dia digantung terbalik di pintu."
"Dia bilang dia dipukul dengan sapu kayu, diborgol, dan diikat ke boneka besar yang bisa bergerak," lanjutnya.
Anak tersebut juga mengatakan bahwa dirinya tidak diberi makan secara teratur sebagai hukuman.

Wilson didakwa dengan penyiksaan anak dan Swann dengan pengabaian, atas klaim bahwa dia tahu tentang penyiksaan yang dilakukan pasangannya pada putranya tetapi gagal untuk campur tangan atau memberikan perawatan medis untuknya.
Anak laki-laki dan saudara perempuannya yang berusia empat tahun dibawa dari rumah oleh layanan anak.
"Saya juga seorang ibu dan itu sangat aneh bagi saya karena kamu tidak menolak makanan untuk seorang anak, terutama di restoran," kata Carvalho pada konferensi pers, Kamis.
"Beruntung anak itu selamat sekarang," imbuhnya.
Kepolisian Orlando mengatakan Flaviane menyelamatkan nyawa bocah lelaki itu, memberi tahu Fox35, "Dengan mengatakan sesuatu ketika dia melihat sesuatu, Nyonya Carvalho menunjukkan keberanian dan perhatian untuk seorang anak yang bahkan belum pernah dia temui sebelumnya, dan kami bangga seseorang seperti Nyonya Carvalho hidup dan bekerja di komunitas kami."
Tonton juga:
Pemilik Mrs Potato memuji karyawannya karena pemikirannya yang cepat dan karena menyelamatkan nyawa bocah itu.
"Kami sangat bangga. Ini harus mendorong orang-orang bahwa jika Anda melihat sesuatu, katakanlah," kata pemilik Potato.
Baca juga: Sejumlah Kru Superyacht Ini Ungkap Kisahnya Layani Miliarder di Atas Kapal, Lebih Mudah atau Sulit?
Baca juga: Viral di Medsos, Sosok Menyeramkan di Hotel Berhantu Terekam Kamera Google Maps
Baca juga: Google Maps Street View Lagi-lagi Rekam Momen Memalukan dari Seorang Pria, Seperti Apa?
Baca juga: 2 Hari Tersesat di Gurun Pasir, Pasangan Ini Jalan Kaki Sejauh 40 Km dan Minum Air Kencingnya
Baca juga: Tinggalkan Kamar Hotel untuk Temui Tunangannya saat Karantina, Pria Ini Dihukum 6 Bulan Penjara
(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)