Breaking News:

Turis yang Pernah Positif Covid-19 Tidak Perlu Karantina saat Liburan ke Negara Ini

Wisatawan yang pernah terinfeksi Covid-19 dan berhasil sembuh hanya perlu menyerahkan bukti tes PCR positif yang diambil setidaknya 14 hari sebelumnya

Editor: Sinta Agustina
Instagram/@grandedean
Reykjavík, Islandia 

TRIBUNTRAVEL.COM - Wisatawan yang berlibur ke Islandia akan diizinkan untuk melewati proses karantina di negara tersebut.

Termasuk juka persyaratan bukti tes Covid-19 jika mereka terbukti pernah terinfeksi Covid-19 dan berhasil sembuh.

Dilansir dari Travel and Leisure, kebijakan dari pemerintah Islandia ini akan dimulai tanggal 10 Desember 2020.

Para wisatawan yang pernah terinfeksi Covid-19 dan berhasil sembuh hanya perlu menyerahkan bukti tes PCR positif yang diambil setidaknya 14 hari ke belakang.

Bisa juga menggunakan tes antibodi dari laboratorium atau epidemiolog di Islandia, berdasarkan informasi dari Office of the Medical Director of Health.

Rapid atau spot test tidak diizinkan untuk program ini.

Raffi Ahmad dan Nagita Slavina di Islandia
Raffi Ahmad dan Nagita Slavina di Islandia (Instagram/@raffinagita1717)

“Langkah ini ditujukan untuk mengurangi risiko infeksi masuk ke dalam perbatasan negara,” kata Perdana Menteri Islandia Katrin Jakobsdottir dalam sebuah pernyataan.

“Walaupun kita tidak pernah bisa menjamin semua sumber potensial di masa depan bisa dicegah, tapi penting untuk meminimalisasi risiko sebaik mungkin. Kami berharap perkembangan vaksin yang efektif akan memungkinkan kami untuk mengulas kembali aturan perbatasan di minggu pertama setelah tahun baru,” sambung dia.

Saat ini, Islandia mengharuskan wisatawan untuk melakukan karantina 14 hari sebelum kedatangan atau melakukan tes dua kali.

Sekali saat kedatangan lalu melakukan karantina selama lima atau enam hari sebelum dites kembali.

2 dari 2 halaman

Mereka yang melakukan karantina di Islandia sekarang sudah diperbolehkan untuk mengunjungi tempat wisata.

Islandia telah menutup kolam-kolam renang terkenal mereka dan mengharuskan restoran yang memiliki lisensi menjual alkohol untuk tutup pada pukul 21.00, berdasarkan situs resmi pemerintah Islandia soal Covid-19.

Masker harus selalu dipakai kapan pun orang berada setidaknya dua meter satu sama lain.

Baca juga: Islandia Buka Pariwisata Internasional, Berlaku untuk Pekerja Jarak Jauh dengan Syarat Khusus

Baca juga: Mengenal Reynisfjara, Pantai Berpasir Hitam di Islandia yang Menakjubkan

Baca juga: Norwegia, Islandia, dan 3 Negara yang Mengalami Fenomena Matahari Tengah Malam

Baca juga: Islandia jadi Negara Paling Bebas Nyamuk di Benua Eropa, Kok Bisa?

Baca juga: 40 Fakta Unik Islandia, Pulau Terbesar Kedua di Eropa Setelah Inggris

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Islandia Izinkan Turis Tidak Karantina jika Pernah Positif Covid-19.

Selanjutnya
Sumber: Kompas.com
Tags:
IslandiaCovid-19TribunTravel
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved