TRIBUNTRAVEL.COM - Traveler tentu sudah tidak asing lagi dengan ramen, sajian mi khas Jepang yang mendunia.
Padahal, di Jepang ada mi terkenal lainnya, yakni soba dan udon.
Namun, ramen lah yang paling familiar di telingan masyarakat Indonesia.
Meskipun sama-sama sajian mi khas Jepang, ramen, soba dan udon memiliki perbedaan yang cukup signifikan, lho!
Dilansir TribunTravel dari japanramenbox.com, berikut perbedaan ramen, soba dan udon.
1. Bahan baku pembuat
Ramen dan udon memiliki bahan baku pembuat yang sama, yakni tepung terigu.
Namun, meski demikian bentuk keduanya berbeda.
Ramen cenderung lurus memanjang, keriting, tipis, sehingga rentan hancur bila dimasak terlalu lama.
Sementara, bentuk udon cenderung lebih tebal dan lebar.
Udon memiliki diameter mi paling lebar dibandingkan dengan ramen dan soba.
TONTON JUGA:
Meskipun terbuat dari tepung terigu, tak jarang ada restoran yang menggunakan tepung beras sebagai bahan baku pembuat udon.
Sedangkan, mi soba terbuat dari tepung buckwheat atau gandum kuda.
Bahan baku utama tepung buckwheat membuat aroma dan rasa soba lebih terasa dibandingkan dengan ramen dan udon.
Sementara, dari tampilan atau bentuknya, soba tak jauh berbeda dengan ramen.
2. Karakteristik kuah

Di antara udon dan soba, ramen memiliki kuah yang paling banyak.
Namun, rata-rata kuah ramen cenderung kental dan panas.
Tak jarang, sebagai pelengkap ada pula yang menambahkan siraman kuah shio, miso, atau tonkutsu.
Berbeda dengan ramen, soba dan udon kuahnya bisa dihidangkan secara panas dan dingin.
Maksud dari kuah dingin adalah piring yang digunakan untuk penyajian berada dalam kondisi dingin.
Sedangkan, minya disajikan di wadah laun dalam suhu normal.
Untuk sajian udon, pada dasarnya kuah udon lebih encer seperti soyu.
Udon paling enak disantap dengan tempura, tahu goreng, telur rebus atau aburage, tahu tipis yang digoreng.
Sementara, soba memiliki ciri khas warna kehitaman pada kuahnya.
Jenis kuah soba ada zaru, kake, tempura, kitsune hingga tororo.
Soal rasa, kuah mi soba cenderung lebih kuat bila dibandingkan dengan udon.
3. Kandungan nutrisi

Mi soba dinilai lebih sehat karena terbuat dari 100 persen tepung gandum.
Lemaknya lebih rendah, sehingga tidak membuat berat badan cepat naik atau bertambah.
Kandungannya terdiri dari 192 kalori, 8 gram protein, 42 gram karbohidrat, 3 gram serat, dan tidak mengandung lemak.
Sementara, pada ramen kandungan nutrisinya antara lain 188 kalori, 27 gram karbohidrat, 5 gram protein, 7 gram lemak, dan 1 gram serat.
Sedangkan, udon memiliki 361 kalori, 1,42 gram lemak, 73,62 gram karbohidrat dan 11,82 gram protein.
Baca juga: Scandinavian Coffee Shop dan 7 Kafe Kekinian di Serpong, Cocok Buat yang Penat Work From Home
Baca juga: Bukit di Sulsel Ini Dijuluki Negeri di Atas Cahaya, Intip Keunikannya
Baca juga: 7 Tempat Kuliner di Gunungkidul yang Wajib Disinggahi Seusai Berwisata
Baca juga: Wellness Trace App, Aplikasi Canggih yang Bisa Melacak Kapan Terakhir Kali Bandara Dibersihkan