lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Viral di medsos, seorang pengunjung yang tidak memakai masker marah-marah di restoran KFC California.
Bahkan, pengunjung wanita tersebut melompat ke meja konter dan mengancam akan menikam seorang pekerja karena layanannya ditolak.
Dilansir oleh TribunTravel dari nypost.com, pengunjung wanita tersebut diketahui marah-marah setelah permintaannya ditolak karena tidak memakai masker.
Wanita tersebut memesan kentang tumbuk dan sausnya.
Namun, karena tidak mengenakan masker, pelayan KFC menolak permintaannya, alhasil emosi wanita tersebut naik dan memarahi pelayan KFC.
• Dine In Dilarang Saat PSBB Jakarta, Pemilik Restoran: Belum Normal, Harus PSBB Lagi
Dalam video yang beredar di TikTok, amarah wanita tersebut disertai dengan kata-kata yang tak pantas kepada pelayan.
“Aku sangat lapar! Beri aku sesuatu untuk dimakan! Sekarang!” katanya.
Seorang karyawan di kedai makanan cepat saji itu pun menanggapi bahwa mereka tidak dapat melayani pelanggan yang tidak mengenakan masker karena melanggar kebijakan restoran.
"Saya tidak bisa. Saya bisa dipecat." Kata karyawan tersebut.
Tetapi, penjelasan karyawan tidak banyak membantu menghentikan kegilaan wanita tersebut dan kemarahannya semakin menjadi-jadi.
Pada satu titik, dia juga mengatakan kepada seorang pekerja jika ingin kentang tumbuk dan saus atau dia menikam karyawan tersebut.
Wanita itu bahkan naik meja pembatas di mana biasanya karyawan restoran melayani permintaan para pengunjung.
Akhirnya, wanita tersebut berjalan ke seberang meja, menendang tanda promosi, menyebut restoran itu menjijikkan, dan pergi.
Kejadian pengunjung yang marah-marah dan berperilaku tak sopan seperti ini bukan pertama kali terjadi.
Sebelumnya, seorang wanita berusia 42 tahun tertangkap kamera berteriak, memaki, dan meludah kepada seorang karyawan KFC di Malaysia.
Video berdurasi 11 detik tersebut diunggah di Facebook Mazz Azizi menjadi perbincangan di sosial media dan menjadi viral di medsos.
Dalam video yang beredar tersebut, terlihat ada dua pelanggan orang wanita dan satu pelayan KFC.
Seorang dari wanita tersebut terlihat marah-marah, memaki sambil tangannya menunjuk pada pelayan KFC dihadapannya.
Pada bagian akhir videonya terlihat wanita itu meludah dua kali di area dekat pelayan KFC.
Setelah kejadian tersebut, pihak restoran pun membersihkan area tersebut dengan segera.
Kemudian, mereka juga melaporkan hal tersebut kepada polisi.
Dalam sebuah pernyataan, polisi mengatakan mereka telah menanggapi permintaan bantuan di outlet KFC Nex pada Rabu pukul 12.48 malam.
Dalam investigasi yang dilakukan mengungkapkan bahwa wanita tersebut berdebat dengan salah seorang staf outlet KFC karena dia disuruh menunggu pesanannya.
Ternyata, wanita tersebut tidak mau menunggu sehingga dia berteriak dan meludah ke pada staf KFC tersebut.
Saat polisi tiba di kejadian, wanita itu sudah meninggalkan outlet KFC.
Petugas polisi itu pun melakukan investigasi lanjutan dan mengungkap identitas wanita tersebut dan menangkapnya pada hari Jumat (24/4/2020).
Polisi yang sedang menyelidiki insiden itu mengatakan, mereka juga melihat kemungkinan pelanggaran tindakan circuit breaker Covid-19.
Jika terbukti melakukan pelanggaran yang menyebabkan gangguan publik, wanita tersebut akan didenda hingga 2 ribu dolar Singapura.
• Ingin Dine In Deket Jakarta? Coba Kunjungi Restoran di Tangerang Selatan
• Sebarkan Resep Restoran di TikTok, Koki Ini Dapat Skors dan Tindakan Indisipliner
• Terapkan Jarak Sosial, Restoran di Afrika Selatan Ubah Parkiran Jadi Tempat Makan
• Pria Ini Dilarang Masuk Restoran Steak karena Pakaiannya Dianggap Terlalu Chavvy
• Restoran Ini Punya Konsep Unik Agar Pengunjung Tetap Jaga Jarak saat Makan di Tempat
(TribunTravel.com/Gigih)
