TRIBUNTRAVEL.COM - Skytrax World Airlines Awards awal bulan ini merilis nama bandara yang menduduki peringkat pertama di dunia anti virus corona (Covid-19).
Posisi tersebut diraih oleh Bandara Fiumicino Roma dengan label "Peringkat Bandara Bintang 5 Anti Covid-19".
Bandar Udara Internasional Leonardo da Vinci atau dikenal dengan Bandara Fiumicino Roma ini terletak di Fiumicino, Italia.
Menurut Skytrax, Bandara Fiumicino Roma masuk dalam daftar peringkat pertama karena didasarkan pada kombinasi pemeriksaan efisiensi prosedural, analisis observasi visual, dan tes pengambilan sampel ATP.
Dilaporkan dalam lonelyplanet.com, Rabu (17/9/2020), pada 1 September bandara utama di Italia ini membuka pusat pengujian Covid-19 dengan Palang Merah Italia.
Bandara Fiumicino Roma juga mengenalkan tim Bio-safety internal yang terdiri dari 40 anggota staf untuk memfasilitasi kesehatan dengan menerapkan jaga jarak sosial.

• Bandara Soekarno-Hatta Jadi Salah Satu Bandara Paling Aman di Dunia untuk Penanganan Covid-19
Tak hanya itu, anggota staf tersebut juga memperingatkan soal kepatuhan menggunakan masker di kawasan bandara.
CEO Skytrax, Edward Plaisted mencatat keberhasilan staf di garis terdepan ini dalam menjaga keselamatan penumpang dan sesama staf melalui "pekerjaan luar biasa dalam menyampaikan protokol Covid-19".
Bandara Fiumicino Roma juga menyediakan banyak tanda-tanda yang mudah dibaca dalam berbagai bahasa.
Oleh sebab itu auditor begitu terkesan dengan pencapaian tersebut.
TONTON JUGA:
Tak hanya itu, Bandara Fiumicino Roma memberikan fasilitas area pembersih yang terletak di berbagai titik.
Menurut laporan, Bandara Fiumicino Roma terus mengevaluasi metode kebersihan untuk perbaikan.
Bahkan saat ini Bandara Fiumicino Roma sedang menguji beberapa metode sanitasi UV di titik kontak tertinggi seperti lift dan eskalator.
Skytrax sejauh ini telah mengaudit empat bandara untuk dilihat bagaimana mereka melakukan konfigurasi ulang setelah pandemi Covid-19.
Sementara itu, Bandara Heathrow London turut dianugerahi sebagai peringkat atas label bandara bintang tiga soal penggunaan masker, kemudahan signage dan ketersediaan pembersih tangan.
Namun menurut auditor Skytrax ada kurangnya di berbagai area khususnya untuk protokol kebersihan dan kontrol jarak sosial.
• KA Bandara Soekarno-Hatta Perketat Protokol Kesehatan Selama PSBB Jakarta
• Kurangi Beban Biaya Perjalanan Udara, Layanan Rapid Test 8 Bandara Ini Turun jadi Rp 85 Ribu
• Kesalahan Umum yang Bisa Sebabkan Hilangnya Koper saat Transit di Bandara
• Inilah Bandara Teraman Selama Pandemi Covid-19, Dapat Peringkat 5 dari Skytrax
• 5 Hal yang Wajib Diketahui Penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Selama PSBB Jakarta
(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)