Breaking News:

Maldives Sudah Dibuka untuk Wisatawan, 33 Resort Siap Menyambut Turis

Satu destinasi terkenal di dunia yaitu Maldives sudah membuka kunjungan untuk turis asing mulai 15 Juli 2020.

Visitmaldives.com
Mövenpick Resort Kuredhivaru Maldives 

TRIBUNTRAVEL.COM - Satu destinasi terkenal di dunia yaitu Maldives sudah membuka kunjungan untuk turis asing mulai 15 Juli 2020.

Maldives dikenal dengan keindahan pantai dan lautnya.

Maldives sudah bisa dikunjungi oleh turis asing sejak penerbangan internasional ke negara itu dibuka.

Negara di Samudera Hindia ini menyambut wisatawan asing setelah ditutup selama 3 bulan karena Covid-19.

Wisatawan asing akan terbang ke Bandara Internasional Velana di Pulau Hulhule dekat ibu kota Maladewa.

Kasus virus corona di Maladewa terus meningkat meski sudah ada pembukaan pariwisata.

5 Tradisi Unik Bulan Ramadan di Berbagai Negara, Muslim Maladewa Baca Puisi setelah Berbuka

"Semakin kuat langkah-langkah keamanan kami, semakin besar peluang kami untuk dipuji sebagai tujuan aman " kata Menteri Ekonomi Fayyaz Ismail seperti dikutip dari Thenational.ae.

"Aku tidak percaya bahwa kita perlu memberlakukan kembali lockdown," katanya.

Pariwisata adalah industri terbesar di Maladewa, menyumbang hampir 30 persen dari PDB negara itu. Tahun lalu, negara itu menyambut 1,7 juta pengunjung asing.

Dari 150 resort di Maladewa, 33 telah dibuka kembali.

2 dari 3 halaman

Yang lain berencana untuk segera dibuka kembali, termasuk Ayada Maldives, yang dijadwalkan akan dibuka pada hari Rabu, 22 Juli, dan One & Only Reethi Rah, yang akan dibuka pada hari Jumat, 24 Juli.

Lainnya, seperti Gili Lankanfushi Maldives, berencana untuk menyambut tamu pada bulan Agustus.

Cara masuk Maldives

Otoritas bandara akan mengecek suhu wisatawan yang tiba di Maldives.

Tidak ada kewajiban untuk karantina bagi wisatawan.

Hasil medis tes corona seperti rapid test atau PCR test juga tidak diperlukan.

Meskipun begitu, pengunjung dengan gejala Covid-19 tetap diminta tes PCR.

Pemerintah Maldives juga akan melakukan tes PCR secara acak dan wisatawan tidak akan dikenai biaya tambahan.

Pemesanan hotel saat kedatangan diperlukan saat kedatangan ke Maldives.

Resor dan hotel bisa dipesan mulai 15 Juli 2020.

3 dari 3 halaman

Namun, untuk akomodasi di pulau tidak berpenghuni baru bisa dipesan mulai 1 Agustus 2020.

Dalam fase pertama, setiap turis hanya diperbolehkan tinggal di satu akomodasi saja.

Tinggal dengan pindah ke akomodasi lain tidak diizinkan.

Resor dan hotel selalu memperhatikan protokol kesehatan dari Kementerian Pariwisata Maldives.

Saat hasil tes PCR positif, turis bakal dipindah ke akomodasi yang dipilih oleh pemerintah.

Para turis yang melakukan kegiatan wisata seperti diving dan bermain air harus disetujui oleh Health Protection Agency.

Turis tidak diizinkan melakukan aktivitas wisata jika mempunyai gejala Covid-19.

Para wisatawan juga diharuskan menginstal aplikasi "Trace Ekee".

 Wisata Maldives Akan Dibuka Kembali 1 Juli 2020, Masa Tinggal Turis jadi Lebih Singkat

 Fakta Menyedihkan Thilafushi, Pulau Sampah di Antara Pulau-pulau Indah di Maldives

 8 Fakta Unik Maldives, Termasuk Tarian Tradisional Menyambut Hari Raya Idul Fitri

 10 Negara Terkecil di Dunia, dari Vatikan Hingga Maldives

 Kisah Para Turis Terjebak di Maldives yang Lockdown Akibat Pandemi Covid-19

(TribunTravel.com/Arif Setyabudi)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Maldiveswisatawanturis asing Bali Belly
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved