lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Maskapai penerbangan Alaska Airlines menerapkan sanksi tidak biasa bagi penumpangnya yang tidak memakai masker.
Maskapai yang berbasis di Seattle, Washington, Amerika Serikat itu akan mengeluarkan 'kartu kuning' bagi pelanggar aturan.
Kartu kuning biasanya menjadi sanksi dalam pertandingan sepak bola sebagai peringatan pada pemain yang melakukan pelanggaran.
Melansir dari Lonely Planet, pramugari dapat memberikan 'kartu kuning' bagi penumpang Alaska Airlines yang telah berulang kali diingatkan untuk memakai masker, namun tidak menaati aturan yang berlaku.
Dengan peringatan dalam bentuk 'kartu kuning' itu, penumpang tersebut akan ditinjau oleh maskapai.
• Pesawat Terbesar di Dunia Emirates A380 Super-Jumbo Kembali Mengudara
Pada akhirnya, penumpang tersebut tidak dapat melakukan perjalanan dengan Alaska Airlines selama periode tertentu.
Dikutip TribunTravel dari Lonely Planet, aturan memakai masker ini dimulai saat penumpang melakukan proses check-in di bandara.
Saat itu, penumpang diminta untuk menandatangani surat perjanjian yang berisi kesediaan penumpang memakai masker selama penerbangan berlangsung.
Dalam situs resminya, Alaska Airlines mengaku sejauh ini belum ada penumpang yang mendapatkan 'kartu kuning' dari pramugari.
"Secara luar biasa, mereka yang terbang bersama kami memahami dan menghargai pentingnya memakai masker selama Covid-19 kali ini," informasi yang tertulis dalam situs resmi Alaska Airlines.
Namun, ada beberapa penumpang yang mengabaikan aturan untuk memakai masker di pesawat.
"Ini menciptakan ketegangan dan kecemasan bagi banyak penumpang yang memakai masker," informasi dari sumber yang sama.
Kendati demikian, penumpang diizinkan melepas masker di pesawat saat makan dan minum di kursi mereka.
• Harga Tiket Pesawat Jakarta-Bali Maskapai Citilink, Mulai Rp 500 Ribuan Sekali Jalan
• Dari Alaska hingga Bali, Ini 4 Penginapan dengan Pemandangan Alam Terbaik di Dunia
• Pramugari Beri Alasan Kenapa Penumpang Tak Boleh Lepas Sepatu di Pesawat
• Pramugari Ungkap 5 Perilaku Penumpang yang Harus Dihentikan Selama Terbang di Masa Pandemi
(TribunTravel.com/Sinta Agustina)
