TRIBUNTRAVEL.COM - Bazoule di Burkina Faso merupakan desa di tepi danau yang lokasinya sekitar 30 kilometer dari Ouagadougou.
Burkina Faso merupakan negara di Afrika Barat yang terkurung daratan, seperti dilansir TribunTravel dari Wikipedia.
Desa ini memiliki tradisi yang sangat unik.
Selama beberapa generasi, penduduk desa ini hidup berdampingan dengan ratusan buaya ganas di kolam desa.
Kolam desa berisi buaya tersebut juga menjadi tempat anak-anak berenang dan mandi.
Ibu-ibu mengambil air untuk kebutuhan sehari-hari juga dari kolam ini.
Dilansir TribunTravel dari laman amusingplanet.com, buaya Bazoule relatif jauh lebih besar dibanding buaya Nil.
Buaya jenis ini juga dikenal sebagai buaya Afrika Barat atau buaya gurun karena mereka kebanyakan ditemukan di kawasan hutan dan habitat terbuka.
Spesies yang memiliki nama ilmiah Crocodylus suchus telah beradaptasi dengan lingkungan Afrika utara sejak 10.000 tahun yang lalu.
Berbeda dengan buaya Nil, yang biasanya lebih suka sungai besar, buaya Afrika Barat umumnya lebih menyukai laguna dan lahan basah di kawasan hutan.
Beberapa lahan basah ini, yang disebut guelta, hanya terbentuk saat hujan.
Ketika air menguap, buaya melewati musim panas dalam kondisi semacam mati suri.
Mereka tidak makan dan mereka bergerak seminimum mungkin.
Meski ukurannya besar, buaya Afrika Barat kurang agresif dibandingkan buaya Nil dan biasanya tidak menyerang manusia.
Seperti Bazoule, banyak komunitas di seluruh Afrika Barat telah tinggal di dekat buaya Afrika Barat dan bukannya takut pada mereka, orang-orang ini memuja dan melindungi mereka dari bahaya.
Orang Bazoule percaya buaya berasal dari langit bersama dengan hujan, dan jika buaya menghilang, air juga akan hilang.
Selain Bazoule, buaya jenis ini dapat dengan mudah ditemukan di Sabou, Burkina Faso bagian barat tengah.
Tepat di seberang perbatasan dari Burkina Faso di Ghana, ada sebuah kota bernama Paga yang menampung koleksi buaya mereka sendiri dan hidup berdampingan dengan manusia.
Baik Bazoule dan Paga, ada pemandu dengan penuh semangat memancing buaya keluar dari air dengan ayam hidup sebagai umpan.
Tujuannya untuk memudahkan wisatawan dapat berfoto bersama mereka.
Bagaimana?
Berniat lebih dekat dengan buaya di Burkina Faso?
• 6 Kuliner Ekstrem di China dari Hewan Tak Lazim, Ada Ceker Buaya hingga Tarantula
• Fakta Unik Huaxi, Desa Terkaya di Dunia yang jadikan Helikopter untuk Transportasi Umum
• Rendang dan 4 Kuliner Khas Minang yang Selalu Disajikan Saat Lebaran di Sumatera Barat
• 8 Fakta Unik China, Daging Buaya Dijual di Supermarket
TribunTravel/Ambar Purwaningrum