Breaking News:

Imbas Lockdown, Belut Taman di Akuarium Sumida Jepang Mulai Takut Melihat Manusia

Belut taman di akuarium Sumida, Tokyo tak mengingat manusia jadi warga diminta melakukan panggilan video dengan mereka.

Twitter.com/@Sumida_Aquarium
Belut Taman di Akuarium Sumida Tokyo, Minggu (3/5/2020). 

TRIBUNTRAVEL.COM - Keadaan darurat akibat wabah virus corona membuat tempat wisata akuarium di Tokyo ditutup.

Akuarium Sumida di menara Tokyo Skytree, Oshiage, Jepang telah ditutup selama beberapa minggu untuk mencegah penyebaran virus corona.

Dengan begitu hewan-hewan di Akuarium Sumida punya banyak waktu untuk mereka sendiri tanpa berinteraksi dengan manusia dalam beberapa bulan terakhir.

Termasuk belut taman, spesies dari belut laut yang juga tinggal di Akuarium Sumida kini mulai terbiasa dengan masa isolasi mereka.

Baru-baru ini pihak Akuarium Sumida mengatakan jika belut taman itu kini menjadi 'pemalu' akibat dari masa lockdown.

"Makhluk di akuarium itu tidak melihat manusia (selama lockdown), kecuali staf penjaga dan mereka mungkin sudah melupakan adanya manusia," tertulis dalam cuitan di akun Twitter @Sumida_Aquarium.

Pemandangan Tak Biasa Bandara Narita di Tokyo yang Dipenuhi Bilik Hotel Kardus

Akun Twitter tersebut mengunggah sejumlah foto dan video belut taman yang menunjukkan perubahan tingkah laku selama lockdown.

Seperti video yang diunggah pada Sabtu (2/5/2020), belut taman yang disimpan di akuarium persegi panjang menunjukkan perubahan perilakunya.

Kawanan belut itu mulanya muncul dari permukaan pasir, tapi ketika staf penjaga mulai mendekat mereka langsung masuk ke dalam pasir menenggelamkan diri.

Umumnya, belut taman ini menghabiskan banyak waktu dengan muncul di permukaan pasir laut dan melihat kerumunan pengunjung tanpa rasa takut.

2 dari 3 halaman

Imbas dari lockdown ini, tanpa adanya pengunjung di Akuarium Sumida membuat belut taman menjadi pemalu.

Begitu mereka melihat orang lewat, bahkan penjaga akuarium, mereka menolak untuk keluar dari pasir.

Dengan perubahan tingkah laku ini tentu menjadi kekhawatiran sendiri bagi penjaga akuarium untuk mengurus kawanan belut taman itu.

Penjaga akuarium tidak dapat melakukan pemeriksaan virtual secara teratur dan mengawasi kesehatan belut taman jika mereka terus menerus menjadi pemalu.

Oleh sebab itu pihak Akuarium Sumida mulai membuat permintaan darurat pada warga setempat.

Dilansir TribunTravel dari japankuru.com, Akuarium Sumida mengadakan "Emergency-Garden-Show-Your-Face Festival!" mulai hari ini, Minggu (3/5/2020) sampai Selasa (5/5/2020).

Festival itu diadakan agar belut taman tidak melupakan manusia.

TONTON JUGA:

Mereka meminta agar warga mau meluangkan waktu untuk melakukan panggilan video (video call) dengan belut taman.

"Bisakah kamu menunjukkan wajahmu ke belut taman kami dari rumahmu?" tulis pihak Akuarium Sumida.

3 dari 3 halaman

Sebagai upaya memperkenalkan kembali dengan manusia, pihak Akuarium Sumida menyiapkan 5 tablet yang dihadapkan ke akuarium belut taman agar warga bisa langsung melihat belut taman.

Panggilan video atau video call dengan belut taman dilakukan setiap hari mulai pukul 10.30-1400 waktu setempat.

Tokyo Disneyland dan DisneySea Perpanjang Penutupan hingga Mei 2020

7 Tempat Wisata Gratis di Tokyo, Kuil Gotokuji Tawarkan Spot Instagramable

Fakta Unik Parasitologi Meguro, Museum di Tokyo yang Memajang Beragam Parasit

9 Spot Instagramamble di Tokyo Jepang, Nikmati Ketenangan di Lembah Todoroki

5 Toko Pakaian Bekas Terbaik di Tokyo Jepang, Mampir ke Harajuku Chicago

(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)

 
Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
lockdownBelut TamanAkuarium Sumida
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved