TRIBUNTRAVEL.COM - Transportasi udara memang menawarkan berbagai kemudahan dalam perjalanan, termasuk lebih efisien waktu.
Tak heran jika transportasi udara lebih banyak dipilih orang untuk bepergian.
Tapi bukan berarti perjalanan udara tidak ada kekurangannya.
Ada beberapa hal menjengkelkan yang umum kita jumpai saat naik pesawat, termasuk jadwal penerbangan tertunda hingga biaya bagasi tak terduga.
Masalah bahkan bisa terjadi saat kita masih di bandara.
Misalnya pemeriksaan keamanan yang cukup ribet dan aturan di dalam kabin.
• Penumpang First Class Temukan Sekrup Dalam Sup, Singapore Airlines Minta Maaf
Bagi orang awam, tentu hal ini sangat merepotkan.
Masalah-masalah ini bisa membuat penumpang kesal dan membuat perjalanan mereka jadi tidak menyenangkan.
Selain masalah teknis seperti di atas, hal lain seperti kelakuan penumpang pun bisa menjadi penyebab orang merasa kesal.
Seperti pengalaman yang dibagikan oleh seorang calon penumpang pesawat di forum Reddit berikut ini.
Perilaku ini memang terlihat sepele dan sering diabaikan, sehingga tak banyak orang yang menyadarinya.
Seorang traveler yang akan melakukan perjalanan dengan pesawat mengambil foto situasi di terminal bandara yang membuatnya kesal.
Dalam foto tersebut, terlihat sekumpulan penumpang berdiri menunggu antrian masuk ke pesawat.
Dikutip TribunTravel dari laman Express.co.uk, Sabtu (22/2/2020), dalam postingannya, penumpang ini menjelaskan jika sudah banyak orang mengantre masuk ke dalam kabin, padahal belum ada panggilan dan belum saatnya untuk naik.

Hal ini tentu mengganggu penumpang lain yang sudah mendapat panggilan masuk ke pesawat yang seharusnya didahulukan.
Ini mungkin pemandangan umum saat boarding, tapi cukup menjengkelkan.
Pasalnya, setiap penumpang sudah dapat nomor kursi masing-masing, tidak perlu buru-buru naik karena kita tidak perlu berebut tempat duduk.
"Belum waktunya boarding, jadi sebaiknya duduklah," ujarnya dalam postingan tersebut.
Dalam forum diskusi ini, ada juga penumpang yang membagikan kasus lain.

"Orang berdiri sebelum ada panggilan boarding bukan satu-satunya masalah, ada yang tak kalah menyebalkan dari itu yaitu aturan tas," tulis pengguna lain di kolom komentar.
"Sekarang banyak orang membawa tas jinjing besar ke kabin agar tidak kena biaya bagasi yang mahal," ujarnya.
"Hal ini mungkin cukup umum, tapi bagi orang sepertiku yang harus bepergian naik pesawat beberapa kali sebulan untuk bekerja, itu cukup menyebalkan."
"Tasku kadang tidak mendapat tempat di ruang yang ada di atas kepalaku," jelasnya.
Dengan kata lain, penumpang dan barangnya bisa terpisah agak jauh.
Misalnya, penumpang duduk di kursi A1, sementara barang bawaannya bisa berada di atas kursi D5.
Tak banyak maskapai yang membatasi ukuran tas yang boleh dibawa di bagasi kabin.
Sebagai contoh, menurut situs web maskapai EasyJet, "bagasi kabin di atas kepala dialokasikan berdasarkan 'first com first serve', dan bagasi ini sering penuh.
Penumpang yang tasnya tidak mendapat ruang bagasi sesuai nomor kursi, mereka diminta meletakkan tasnya di kabin, dengan syarat ukuran tasnya tak lebih dari 56 x 45 x 25 centimeter."
Banyak pelancong tidak ingin berpisah dari barang-barang mereka.
Inilah salah satu alasan yang membuat mereka terburu-buru masuk ke kabin.
Mereka ingin mendapat tempat untuk tasnya, sesuai dengan tempat duduknya.
• 5 Hal Diungkap Pramugari Soal Penerbangan, Termasuk Soal Perilaku Penumpang yang Menyebalkan
• Maskapai Ini Bantu Penumpang Lamar Kekasihnya, Si Pria Bagikan Mawar Merah pada Seluruh Penumpang
• Lempar Mi ke Pramugari dan Oles Kotoran di Dinding Toilet, Ini 9 Kelakuan Buruk Penumpang Pesawat
• Viral di Medsos, Penumpang Gunakan Plastik di Seluruh Tubuhnya Agar Tidak Terkena Virus Corona
TribunTravel.com/rizkytyas