Breaking News:

Imbas Virus Corona, Kunjungan Turis Asing ke Pontianak dan Singkawang Jelang Cap Go Meh Menurun

Kunjungan turis asing ke Pontianak dan Singkawang, Kalbar menurun jelang Cap Go Meh, disebut karena dampak virus corona.

Editor: Kurnia Yustiana
Kompas.com/Muhammad Irzal Adikurnia
Ilustrasi, naga di perayaan Cap Go Meh Singkawang 2017. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Wabah virus corona turus berdampak pula dalam dunia pariwisata, terutama soal jumlah kunjungan wisatawan yang menurun.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kalimantan Barat (Kalbar) Yuliardi Kamal mengatakan, jumlah wisatawan asing maupun lokal yang berkunjung ke Kalbar untuk menyaksikan perayaan Cap Go Meh menurun tahun ini.

Menurut dia, salah satu penyebabnya adalah virus corona yang masih belum tertangani.

"Yang pasti terjadi penurunan (wisatawan asing dan lokal) karena masih maraknya soal virus corona," kata Yuliardi saat dihubungi, Jumat (7/2/2020).

Kemeriahan Pawai Lampion dalam rangkaian puncak perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2569 di Kota Singkawang, Kalimantan Barat, Rabu  (28/2/2018).
Kemeriahan Pawai Lampion dalam rangkaian puncak perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2569 di Kota Singkawang, Kalimantan Barat, Rabu (28/2/2018). (KOMPAS.com/YOHANES KURNIA IRAWAN)

Dia menyebut, sejak merebaknya virus corona yang bermula dari Wuhan, China, ada sejumlah rombongan wisatawan asing yang membatalkan perjalanan dan hotel.

Khususnya di Kota Pontianak dan Kota Singkawang yang menjadi pusat kegiatan Cap Go Meh di Kalimantan Barat.

5 Hotel di Singkawang untuk Liburan Akhir Pekan, Dapatkan Promo Terbaiknya

"Pembatalan ini informasi dari teman-teman travel," ucap Yuliardi.

Kendati mengaku belum mendapat data detail penurunan tersebut, Yuliardi menyebut penyebab lain menurunnya kunjungan wisatawan adalah kebijakan pemerintah yang membatasi sementara penerbangan dari dan ke luar negeri, khususnya di China.

"Persentase penurunannya saya belum tahu detail. Namun yang jelas, dampaknya (pemesanan hotel berkurang) terasa," ujar Yuliardi.

Tonton juga:

2 dari 2 halaman

Dia menerangkan, kebijakan pembatasan penerbangan dinilai sudah tepat.

Pemerintah memang harus memberi proteksi agar masyarakat Indonesia maupun Kalbar aman dari virus corona.

Jumlah wisatawan hanya berkurang, tapi bukan berarti tidak ada sama sekali.

Aksi para Tatung dalam Cap Go Meh 2569 di Singkawang, Kalimantan Barat (2/3/2018).
Aksi para Tatung dalam Cap Go Meh 2569 di Singkawang, Kalimantan Barat (2/3/2018). (KOMPAS.com/YOHANES KURNIA IRAWAN)

Wisatawan asing yang datang menyaksikan Cap Go Meh di Pontianak dan Singkawang bukan hanya dari China, melainkan juga negara lain seperti Australia.

Sebagaimana diketahui, puncak Cap Go Meh di Kota Pontianak dan Kota Singkawang akan digelar Sabtu (8/2/2020).

Di Singkawang, perayaan ini meriah dengan atraksi tatung mengelilingi kota.

Cap go meh Singkawang
Cap go meh Singkawang (travel.kompas.com)

Sementara di Pontianak, Cap Go Meh digelar dengan pertunjukan naga dan barongsai.

Cap Go Meh merupakan hari ke-15 dalam penanggalan lunar China.

Liburan Akhir Pekan, Ada Festival Tatung dalam Perayaan Cap Go Meh di Singkawang

Catat! Jadwal Cap Go Meh 2020 di Singkawang, Termasuk Rute dan Harga Tiket Nonton Pawai Tatung

7 Hotel Murah di Singkawang untuk Liburan Tahun Baru Imlek 2020, Dekat Lokasi Wisata

Terkenal Lezat, Ini 7 Kuliner Khas Singkawang yang Patut Dicoba

5 Hotel Bintang 2 di Bogor dengan Fasilitas Wifi, Simak Tarif Inapnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Dampak Virus Corona, Banyak Wisatawan Batalkan Kunjungan ke Kalbar Jelang Cap Go Meh.

Selanjutnya
Sumber: Kompas.com
Tags:
virus coronaPontianakSingkawangCap Go Meh Hamzah Haz
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved