TRIBUNTRAVEL.COM - Tips bila kamu berencana menyaksikan pertunjukan Kecak Fire Dance Uluwatu di Pulau Dewata Bali.
Pertunjukkan Kecak Fire Dance Uluwatu menjadi kegiatan yang tidak boleh kamu lewatkan ketika sedang backpackeran ke Bali.
Sebelum melihat Kecak Fire Dance Uluwatu, ada beberapa tips yang perlu kamu perhatikan.
TribunTravel merangkum 7 tips menyaksikan Kecak Fire Dance Uluwatu, Bali yang bisa kamu ketahui terlebih dahulu.
1. Gunakan Kendaraan Pribadi

Pertunjukkan Kecak Fire Dance berada di wilayah Desa Pecatu, Kecamatan Kuta, Badung, Bali.
Lokasinya berada di paling selatan Pulau Bali cukup terpencil dan sulit dijangkau dengan kendaraan umum.
Sehingga untuk menuju kawasan Pura Luhur Uluwatu sebaiknya kamu mengikuti tour yang disediakan atau dengan menggunakan kendaraan pribadi.
Kendaraan pribadi ini bisa kamu sewa ketika berada di Kuta ataupun Uluwatu.
TONTON JUGA :
• Melihat Pertunjukkan Kecak Fire Dance dengan Eksotisme Sunset di Bali
• 10 Tempat Wisata di Bali yang Gratis Dikunjungi untuk Liburan Akhir Pekan
2. Bawa Snack dan Minuman

Ketika hendak memasuki kawasan Pura Luhur Uluwatu, sebaiknya kamu membawa makanan ringan dan minuman.
Makanan dan minuman ini bisa kamu bawa ketika hendak pergi atau membelinya di kios-kios makanan yang berada di area parkir.
Hal ini untuk berjaga-jaga karena di area Pura dan tempat pertunjukkan Kecak Fire Dance merupakan kawasan yang steril dari pedagang.
Belum lagi waktu yang dibutuhkan mulai dari membeli tiket, menikmati kawasan Pura Luhur Uluwatu hingga pertunjukkan tari kecak selesai memerlukan waktu yang cukup lama.
3. Ada Dua Tiket Masuk

Sebelum datang untuk menyaksikan pertunjukkan Kecak Fire Dance, sebaiknya kamu perlu mengetahui ada dua tiket masuk yang harus kamu bayar.
Pertama adalah tiket untuk masuk kawasan pura, satu orangnya dibanderol dengan harga Rp 50 ribu, sedangkan tiket satu lagi adalah untuk menyaksikan pertunjukkan Kecak Fire Dance.
Harga tiket Kecak Fire Dance Uluwatu ini dibanderol dengan harga Rp 100 ribu per orangnya.
Jadi, setidaknya untuk menyaksikan pertunjukkan Kecak Fire Dance kamu perlu menyiapkan budget untuk tiket masuk Rp 150 ribu per orangnya.
4. Tiba di Kawasan Pura pada Sore Hari

Waktu terbaik untuk sampai di kawasan Pura Luhur Uluwatu adalah ketika sore hari pada pukul 16.00 WITA.
Tiba di kawasan Pura Luhur Uluwatu sekitar pukul 16.00 WITA memberikan kamu waktu yang cukup luang untuk menikmati area pura yang tak kalah menawan.
Kemudian pada pukul 17.00 WITA, kamu perlu mengantri untuk membeli tiket pertunjukkan Kecak Fire Dance.
Tiket pertunjukkan Kecak Fire Dance ini dijual secara manual, dan online, namun untuk pembelian secara online melalui Traveloka hanya berlaku pada hari-hari tertentu saja.
Untuk hari Senin, Rabu, Jumat dan Sabtu, kamu bisa membeli tiket melalui Traveloka dan tidak perlu mengantri.
Sedangkan penjualan tiket selain hari yang disebutkan dilakukan secara manual, sehingga sebaiknya kamu berada di tempat penjualan tiket sebelum pukul 5 agar dapat menyaksikan pertunjukkan tari kecak.
Karena pada peak seasons dan pengunjung membludak, bisa-bisa kamu tidak mendapatkan tiket.
5. Pilih Tempat Duduk Menghadap Barat

Setelah mendapatkan tiket untuk menyaksikan pertunjukkan, maka kamu harus pergi ke ampthitheater yang tidak jauh dari tempat penjualan tiket.
Amphiteater pertunjukkan Kecak Fire Dance ini berbentuk setengah lingkaran menghadap ke selatan, dan kamu bisa dengan bebas untuk memilih tempat duduk selagi tempat tersebut masih kosong.
Ketika memilih tempat duduk, nyalakan fitur kompas di ponselmu dan cari tempat duduk yang tepat menghadap ke barat.
Duduk menghadap ke barat memberikan banyak keuntungan seperti bisa menyaksikan pertunjukkan eksotis tari kecak ditambah dengan moment matahari terbenam yang mempesona.
Namun, memilih tempat duduk menghadap barat kamu harus mampu menahan terik panas matahari yang berhadapan langsung dengan wajahmu.
Sebaiknya kamu memakai sunblock, topi dan masker untuk melindungi wajah dan kepalamu dari panas yang menyengat.
6. Hati-hati Kacamata dan Topi

Kawasan Pura Luhur Uluwatu masih terjaga dengan alami dengan banyaknya pepohonan yang rimbun.
Sehingga ketika berada di sini kamu akan sering menemukan kera-kera yang berkeliaran dengan bebas.
Tak jarang juga kera-kera ini mengambil barang-barang pengunjung yang datang seperti kacamata dan topi.
Oleh karena itu, ketika berada di tempat ini sebaiknyakamu berjaga-jaga dengan tidak mengencangkan topi dan tidak melepas kacamata.
Bila kamu lengah sedikit saja, bisa-bisa kaca mata atau topimu bisa hilang direbut oleh kera liar tersebut.
• Pia Kukus Made, Oleh-oleh Khas Bali yang Lagi Hits
7. Jaga Kesopanan

Pertunjukkan Kecak Fire Dance yang memukau berada di kawasan Pura Uluwatu, tempat suci bagi umat Hindu di Bali untuk beribadah.
Oleh karena itu, bila kamu hendak mengunjungi kawasan Pura Uluwatu sekaligus menikmati pertunjukkan yang memukau tetap menjaga kesopanan.
Ada area-area suci di kawasan pura yang dikhususkan untuk beribadah dan wisatawan dilarang untuk memasuki daerah tersebut.
Berada di kawasan suci Pura Luhur Uluwatu pengunjung harus menjaga kesopanan dengan memperhatikan tutur kata dan sikap selama di tempat tersebut.
• Panduan Lengkap Wisata ke Penang, Jelajahi Chinatown yang Mengapung
• 10 Tempat Makan Dekat Stasiun Tugu Yogyakarta, Hidangkan Kuliner Tradisional hingga Kekinian
• 5 Mi Enak di Surabaya, Ada Mi Kluntung hingga Mi Ayam Jamur Bakwan
• Jangan Pernah Lakukan 10 Hal Ini Saat Umrah, Bisa Kena Denda
• 8 Tempat Wisata di Jogja Beserta Harga Tiket Masuk, Kalibiru Punya Spot Foto Instagramable
(TribunTravel.com/GigihPrayitno)