TRIBUNTRAVEL.COM - Tak peduli seberapa sering traveler bepergian menggunakan pesawat terbang, pasti ada beberapa hal tentang penerbangan yang belum kamu ketahui.
Mulai dari fitur keamanan dan keselamatan hingga apa yang terjadi jika ada seseorang meninggal dunia di dalam kabin.
Apa saja kira-kira hal tentang penerbangan yang tak semua penumpang ketahui?
Kali ini, TribunTravel.com telah merangkum lima rahasia penerbangan dari laman This is Insider.
TONTON JUGA :
1. Penumpang dapat meminta satu kaleng soda utuh
Beberapa maskapai menyediakan soda dan jus dengan cara menuangkan sekaleng soda ke dalam cangkir plastik berukuran kecil.
Namun, penumpang sebenarnya bisa meminta satu kaleng soda utuh, menurut Huffington Post.
Kemungkinan besar, kru kabin akan bersedia memberikannya tanpa biaya ekstra.
• 5 Trik Menghemat Uang saat Memesan Hotel, Jangan Lupa Periksa Minibar Setelah Check-in
• Panduan ke Fushimi Inari Shrine, Kuil dengan Gerbang Instagramable Favorit Traveler
2. Kapten pilot memiliki wewenang yang serius di dalam pesawat terbang
Regulasi federal memberikan wewenang tak terbatas kepada pilot yang bertugas segera setelah pintu pesawat ditutup, menurut Think Aviation.
Pilot dapat menahan penumpang, menjatuhkan denda, bahkan menolak mengangkut penumpang yang terlihat sakit.
Pilot yang bertugas merupakan pemegang wewenang utama di dalam pesawat terbang.
3. Pramugari diajari teknik membantu persalinan
Bukan sekedar pendamping di dalam pesawat terbang, pramugari memiliki sejumlah keterampilan tertentu.
Pelatihan pramugari/pramugara mencakup beberapa metode dan praktis keamanan dan keselamatan.
Pramugari bernama Carrie A. Trey mengatakan kepada The Points Guy, "Ujian praktik mencakup memadamkan api lewat simulator, diagnosis kondisi tertentu, membebat anggota badan yang patah, menghentikan mimisan, pemberian CPR/nafas buatan, hingga teknik membantu persalinan bayi."
4. Tes masuk pramugari terkadang lebih sulit dibandingkan masuk Harvard University
Ujian masuk untuk menjadi pramugari tidak mudah.
Satu contohnya adalah Delta Airlines.
Pada 2016, hanya 1 persen dari 150.000 pelamar pramugari Delta Airlines yang bisa diterima.
Sementara, peluang diterima di Harvard University pada tahun yang sama adalah 5,2 persen.
• Liburan Artis - Ruben Onsu Ajak Betrand Peto Bermain di Everland Korea Selatan
• 7 Tempat Wisata yang Hancur oleh Kapal Pesiar, Beberapa di Antaranya Warisan Dunia UNESCO
5. Peluang seseorang dinyatakan meninggal dunia di dalam sebuah penerbangan sangat kecil
Meskipun kru kabin telah mendapat pelatihan pertolongan pertama dasar dan beberapa di antaranya bahkan memenuhi syarat untuk melakukan resusitasi, sebagian besar penerbangan tidak memiliki staf yang memenuhi syarat untuk menyatakan seseorang meninggal dunia.
Ini berarti, secara teknis tidak ada yang namanya kematian di tengah penerbangan sesuai pandangan hukum.
Pasalnya, seseorang baru akan dinyatakan meninggal dunia saat pesawat mendarat, menurut BBC.
6. Jika seseorang benar-benar meninggal dunia, ia akan tetap berada di kursinya sampai pesawat mendarat
Jika seseorang meninggal dunia dala penerbangan, kebanyakan pesawat tidak memiliki area khusus untuk meletakkan jenazah.
Dalam sebagian besar kasus, penumpang yang meninggal dunia akan diikat kembali di tempat duduknya dengan sabuk pengaman jika tidak ada baris kosong untuk membaringkan jenazah, menurut BBC.
Penumpang yang meninggal dunia itu biasanya akan ditutup dengan selimut.
• Cari Es Campur Enak di Jogja? Coba Es Campur Prasmanan Manding, Bisa Pilih dan Racik Sendiri Isinya
• Ini Alasan Mengapa Sabaiknya Tidak Mematikan AC Selama Penerbangan
• 7 Tempat Wisata di Surabaya, Cocok untuk Liburan Akhir Pekan Bareng Keluarga
• Liburan Artis - Ruben Onsu Ajak Betrand Peto Bermain di Everland Korea Selatan
(TribunTravel/Rizkianingtyas Tiarasari)