TRIBUNTRAVEL.COM - Berikut jadwal kereta tambahan rute Gambir ke Semarang dan Solo.
Traveler yang berencana liburan atau pulang kampung ke Semarang dan Solo tidak perlu risau.
PT KAI telah menyiapkan kereta tambahan rute Gambir ke Semarang dan Solo.
Dilansir TribunTravel dari akun instagram resmi @kai121_, kereta tambahan yang disiapkan PT KAI yakni KA Argo Sindoro dan KA Argo Lawu Fakultatif.
KA Argo Sindoro ini melayani rute perjalanan dari Gambir ke Semarang Tawang pergi pulang.
Jadwal kereta tambahan KA Argo Sindoro untuk rute perjalanan dari Gambir ke Semarang ini ada pada 19 dan 21 Juli 2019.
Dengan jam keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 23.45 WIB dan Semarang Tawang pukul 16.50 WIB.
Tonton juga:
• Detik-detik Wahana Ekstrem di Taman Bermain India Patah, 2 Orang Tewas
• Promo Tiket Pesawat Emirates, Terbang ke Amsterdam Mulai Rp 11 Jutaan
Untuk KA Argo Lawu Fakultatif ini melayani rute perjalanan dari Gambir ke Solo Balapan PP.
Dengan jam keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 21.15 WIB pada 18 Juli 2019.
Dan pada 19 Juli 2019, keberangkatan dari Stasiun Solo Balapan pukul 09.00 WIB.
Bagi traveler yang ingin memesan tiket kereta api bisa melakukannya secara online maupun offline.
• Berawal dari Turbulensi di Pesawat, Dua Penumpang Ini Jadi Sepasang Kekasih
Untuk pembelian tiket secara online, traveler bisa membelinya melalui laman resmi KAI, aplikasi KAI Access, contact center 121 serta mitra penjualan KAI lainnya.
Nah, bagi traveler yang ingin melakukan pemesanan tiket kereta api melalui aplikasi KAI Access, berikut cara pemesanan tiket kereta melalui aplikasi KAI Access.
Untuk melakukan pemesanan, traveler perlu mengunduh aplikasi KAI Access yang tersedia di Google Play ataupun Playstore terlebih dahulu.
Setelah mengunduh aplikasi KAI Access, traveler perlu mendaftarkan diri dengan membuat akun di aplikasi tersebut.
Berikut cara mudah memesan tiket kereta api melalui KAI Access:

1. Instal aplikasi KAI Access
Untuk membeli atau memesan tiket bisa dibeli lewat aplikasi KAI Access, traveler perlu menginstal aplikasi KAI Access terlebih dahulu yang sudah tersedia di Google Play maupun Play Store.
2. Daftarkan akun di aplikasi KAI Access.
Pendaftaran akun bisa dilakukan dengan menggunakan email atau nomor telepon kamu yang masih aktif, traveler perlu menyiapkan e-KTP sebagai bukti identitas yang diperlukan.
3. Pilih Menu Jenis Kereta
Setelah mendaftar dengan email atau nomor telepon, langkah berikutnya pilih pilihan kereta, ada menu 'local train' untuk melakukan pemesanan Kereta Api Lokal, dan 'intercity lokal' untuk Kereta Api antar kota atau provinsi.
3. Pilih Tanggal Keberangkatan
Pastikan memilih tanggal keberangkatan dengan benar.
Setelah itu, traveler tinggal memilih waktu keberangkatan kereta yang tersedia di hari itu.
Setelah memesan dan melakukan transaksi pembelian tiket KA, akan muncul nama dan nomor identitas akun pada halaman e-tiket.
4. Pembayaran
Untuk metode pembayaran kereta api lokal bisa dilakukan melalui e-wallet (dompet elektronik) LinkAja, jadi traveler perlu menginstal aplikasi LinkAja dan melakukan transaksi pembayaran melalui LinkAja.
Sedangkan untuk metode pembayaran kereta api jarak jauh terdapat berbagai jenis pembayaran, mulai dari LinkAja, ATM/Mobile Banking/Internet Banking, Gerai Retail hingga Kartu Kredit.
Traveler bisa memilih satu jenis metode pembayaran dari beberapa pilihan tersebut.
5. Boarding
Bagi penumpang yang melakukan pembelian tiket melalui KAI Access, traveler cukup menunjukkan e-ticket atau bukti transaksi di menu 'Trips' tanpa perlu melakukan cetak tiket lagi.
Tunjukan bukti tersebut kepada petugas stasiun, petugas pun akan melakukan proses boarding dengan memindai atau men-scan e-ticket, serta validasi visual.
Petugas akan mencocokkan e-ticket dengan bukti kartu identitas asli calon penumpang.
• Menilik Seragam Pramugari Garuda Indonesia dari Masa ke Masa
• Makna di Balik 4 Warna Seragam Pramugari Garuda Indonesia
• Sembarangan Berjemur Pakai Bikini, Turis Ini Didenda Rp 3,5 Juta
• 4 Fakta Awan Topi Gunung Rinjani, Bukan Pertama Kalinya Terjadi
(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)