TRIBUNTRAVEL.COM - Sahur merupakan salah satu cara untuk memasok energi sebelum akhirnya memulai puasa.
Oleh karena itu, pemilihan jenis makanan tentu sangat penting, mengingat fungsinya untuk memasok energi untuk puasa.
Menurut mStar, wakil dekan Fakultas Ilmu Kesehatan, Universiti Teknologi MARA, Malaysia, Dr Norazmir Md Nor berbagi lima tips asupan makanan yang sebaiknya dihindari perlu dimakan dan dihindari.
"Jika kita menyukai sesuatu, kita tidak harus memakannya ketika bulan ramadhan," katanya.
TONTON JUGA
"Tidak ada makanan yang burun, semua makanan baik, tetapi kita perlu memerhatikan kebutuhan asupan kesehatan," tambahnya.
Berikut ini beberapa makanan yang disarankan dan sebaiknya tidak dikonsumsi ketika sahur.
1. Makanan asin
Kurangi asupan makan asin yang mengandung garam seperti keripik, makanan kering yang mengandung rasa asin, kecap, dan saus, karena kandungan natrium tinggi di dalamnya.
Jika asupan garam tinggi, tubuh akan menyerap natrium dengan demikian akan memicu sinyal kekurangan cairan di otak, dan memunculkan rasa haus.
2. Nasi dan roti
Nasi dan roti merupakan makanan padat yang sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia, merupakan pilihan utama ketika perut lapar.
Asupan nasi putih tidak dilarang, tetapi sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah yang ideal karena mudah dicerna dan menyebabkan kamu kehabisan lebih cepat energi daripada mengonsumsi gandum.
Ketika energi semakin rendah, kamu akan semakin lapar.
3. Makanan pedas
Kurangi makanan pedas karena bisa menyebabkan sakit perut dan membuat perut kamu terasa tidak nyaman, sering buang air kecil, atau besar juga menyebabkan dehidrasi.
Jika kamu tidak bisa meninggalkan makanan pedas setidaknya makan makanan yang kurang pedas dan beralih menu lainnya.
4. Minuman berkafein
Bagi penggemar kopi, sebaiknya kurangi jumlah kamu mengonsumsinya cukup minum segelas kopi atau ganti dengan minuman lain seperti teh.
Karena minuman ini bersifat diuretik, yang membuat kamu mencerna lebih cepat dan menyebabkan kehilangan banyak cairan juga menyebabkan sering buang air kecil.
Ketika kadar air dalam tubuh kurang, tubuh kamu akan mengalami dehidrasi dan mudah lelah.
5. Jus manis dan buah
Minuman gula dengan kalori tinggi, tidak dapat bertahan lama karena kandungannya.
Sedangkan gula yang lebih rendah dalam minuman manis justru akan menghasilkan energi juga menyebabkan mudah haus kembali.
Namun, kamu bisa mengonsumsi jenis makanan ini ketika sedang berbuka, dan buah merupakan pilihan wajib ketika sedang berbuka.
Kesimpulannya adalah, cukup makanan sederhana yang akan membuat tubuh kamu lebih banyak energi.
"Pada dasarnya semua makan itu baik, namun jika kita memakannya berlebihan akan berbahaya bagi kesehatan," kata DR Norazmir Md Nor.
• 3 Dampak Buruk Menunda Buka Puasa, Bisa Sebabkan Hipoglikemia
• Potret Jennifer Winart, Viral Gara-gara Undangan Ultah hingga Foto Bareng Syahrini Naik Jet Pribadi
• 10 Fakta Menarik Tentang Wanita Jepang, Ternyata Jarang Mandi
• Arti Kata Takjil, Menu Pembuka yang Selalu Tersaji Saat Buka Puasa
• Wassam Azaqeer, Muslim Satu-satunya yang Puasa Selama 21 Jam di Greenland
Artikel ini telah tayang di Intisari.grid.id dengan judul Inilah Jenis Makanan yang Disarankan dan Tidak Disarankan Dikonsumsi Ketika Sahur