Mengenal Pendap, Makanan Asli Bengkulu yang Juarai Festival Kuliner Khas Nusantara VI di TMII
Pendap menjadi kuliner khas Bengkulu yang berhasil menjadi juara di Festival Kuliner Khas Nusantara di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Penulis: Gigih Prayitno
Editor: Rizky Tyas Febriani
TRIBUNTRAVEL.COM - Pendap menjadi kuliner khas Bengkulu yang berhasil menjadi juara di Festival Kuliner Khas Nusantara di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Festival Kuliner Khas Nusantara yang ke VI yang diselenggarakan dalam rangka HUT Taman Mini Indonesia Indah pada Minggu 21 April 2019 lalu.
Pendap, yang dikenal sebagai masakan khas Bumi Raflesia ini berhasil menjadi juara umum mengungguli kuliner lain dari berbagai daerah di Indonesia.
Dalam festival kuliner yang diikuti oleh perwakilan daerah seluruh Indonesia ini, menampilkan aneka masakan khas identitas daerah, khususnya yang sudah menjadi brand daerah.

• Sering Dianggap Sepele, Varises Bisa Menyebabkan Kematian Mendadak
• Bermanfaat Turunkan Berat Badan, Minum Infused Water Berlebihan Justru Bahaya untuk Kesehatan
• Ketahui Beda Susu Kedelai dan Susu Almond, Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan?
Dilansir dari laman kemendagri.go.id, Ketua TP PKK Provinsi Bengkulu mengungkapkan kemenangan ini menjadi kado istimewa yang berbarengan dengan momentum Hari Kartini.
“Ini kado istimewa momentum hari Kartini untuk masyarakat Bengkulu, bukti bahwa kuliner kita tidak sembarangan,” ujar Ketua TP PKK Provinsi Begkulu Derta Wahyulin.
Selain itu, dengan menjadi juaranya Pendap, diharapkan kuliner ini semakin dikenal secara umum baik di tingkat nasional maupun mancanegara.
Sementara itu, Gubernur Bengkulu mengapresiasi capaian tersebut. Menurut Rohidin, hal tersebut membuktikan kuliner Bengkulu telah berhasil memiliki nilai saing yang tinggi.
Cita rasa kuliner dari Bengkulu ini sudah terbukti khas dan lezat, sehingga menjadi potensi yang harus didorong dan dikembangkan.
Kuliner Pendap dari Bengkulu ini terbuat dari bumbu-bumbu yang beraneka ragam seperti bawang putih, bawang merah, lengkuas, cabai giling, beserta bumbu dapur lainnya.
Kemudian bahan-bahan ini dicampur merata dengan parutan kelapa muda.
Bumbu yang bercampur dengan kelapa muda ini selanjutnya dibungkus dengan daun talas, yang kemudian dimasukkan sepotong ikan.
Setelah dibungkus dengan daun talas, kuliner ini dibungkus lagi dengan daun pisang untuk menjaga cita rasa lezatnya.
Dalam proses memasaknya, pendap biasanya dimasak dengan cara direbus atau dikukus yang membutuhkan waktu yang lama antara 4 hingga 8 jam.

• Tak Perlu Konsumsi Obat Kimia, 5 Buah-buahan Ini Dipercaya Berkhasiat Cegah Kanker
• Potret Landasan Pacu Yogyakarta International Airport, Pesawat Ini yang Pertama Kali Mendarat
• Rekomendasi 5 Hotel Murah Dekat Wisata Pantai Suluban Bali, Tarif Mulai Rp 120 Ribuan Per Malam
Hal inilah yang yang membuat bumbu meresap ke dalam ikan bahkan daun keladi dan talas yang membungkus ikan ini.
Pada kesempatan Festival Kuliner Khas Nusantara ke VI di TMII tersebut, kuliner Bengkulu bersaing ketat dengan kuliner-kuliner lain perwakilan daerah seluruh Indonesia.
Sesi penilaian awal, Bengkulu berhasil sabet Penyaji Unggulan Cita Rasa Terbaik mengalahkan Lampung dan Sumatera Selatan, pada akhirnya Bengkulu keluar sebagai Juara Umum Tingkat Nasional.
Kuliner Bengkulu yang disajikan pada festival tersebut, antara lain; pendap, kue tat, lawar, masak asam mercung unji dan beberapa makanan serta minuman khas Bengkulu lainnya.
(TribunTravel.com/GigihPrayitno)