TRIBUNTRAVEL.COM - Ada beberapa kebiasaan sepele yang ternyata dinilai dapat merusak kesehatan tubuh.
Mulai dari gangguan mata, gangguan pertulangan, hingga gangguan kinerja fungsi otak.
Kebiasaan yang dapat merusak kesehatan ini sering sekali tidak disadari dan dianggap remeh.

• 11 Kebiasaan Orang Indonesia yang Terlihat Aneh di Mata Bule, Termasuk Minum Es Dibungkus Plastik
Bukan hanya merusak kesehatan tubuh, ternyata kebiasaan ini dapat merusak mental.
Apa sajakah kebiasaan yang dapat mengakibatkan gangguan kesehatan?
LIHAT JUGA:
• 10 Kebiasaan Sehari-hari Berikut Ternyata Kita Lakukan dengan Cara Salah, Lihat yang Benar
Kali ini TribunTravel merangkum dari berbagai sumber deretan kebiasaan yang dapat merusak kesehatan tubuh.
1. Terlambat Makan

• Kebiasaan Kita Menyimpan Telur di Kulkas Selama Ini Ternyata Salah, Bagaimana yang Benar?
Banyak orang memiliki pemikiran jika memperlambat waktu makan dapat menurunkan berat badan.
Hal ini justru sangat salah.
Dengan menunda waktu makan akan membuat peningkatan nafsu makan.
Sehingga hal ini juga berdampak pada metabolisme tubuh yang melambat dan tubuh akan merasa selalu lemas.
Menunda waktu makan dapat mengakibatkan penyakit diabetes.
2. Ketergantungan Membuka Sosial Media

• Kebiasaan Kita Menyimpan Telur di Kulkas Selama Ini Ternyata Salah, Bagaimana yang Benar?
Di jaman millenial ini tentu banyak orang yang tidak bisa lepas dari gadget.
Banyak orang yang menghabiskan waktu untuk mengamati sosial media.
Ketergantungan mengamati sosial media dapat membuat badanmu malas untuk bergerak dan berolahraga.
Dengan selalu membuka sosial media, tingkat perhatianmu pada lingkungan sekitar pun berkurang.
Lama kelamaan dapt menimbulkan risiko terjadinya depresi.
3. Terlalu Lama Duduk

• 5 Kebiasaan Wisatawan yang Bikin Boros Saat Liburan, Kesalahan Pilih Waktu Pesan Pesawat Bisa Fatal
Mungkin bagi sebagian orang duduk lebih menyenangkan daripada harus berdiri lama-lama.
Tahukah kamu, jika berlama-lama duduk dapat menyebabkan adanya risiko gangguan kesehatan.
Mulai dari terjangkitnya penyakit obesitas, diabetes tipe 2, hingga pernyakit kardiovaskuler.
Penyakit tersebut dapat muncul karena duduk merupakan kegiatan yang tidak bisa membakar kalori dalam tubuh.
4. Begadang

• 7 Kebiasaan yang Dapat Merusak Ginjal, Termasuk Merokok hingga Banyak Konsumsi Minuman Manis
Begadang adalah hal yang sangat umum dialami hampir semua orang.
Bahkan beberapa orang lebih menyukai begadang agar keesokan harinya bisa tidur dengan sangat pulas.
Hal ini justru sangat salah.
Kebiasaan begadang dapat mengganggu waktu makan dan aktivitas lainnya.
Sehingga secara perlahan tubuh kamu akan terbiasa untuk bermalas-malasan dan selalu lemas.
5. Terlalu Sering Lihat Komputer dan Ponsel

• 4 Kebiasaan yang Buat Wajah Lebih Tua dari Usia Sebenarnya, Termasuk Terlalu Banyak Konsumsi Gula
Kebiasaan ini dianggap sebagai kegiatan menyenangkan yang dapat dilakukan saat waktu longgar.
Faktanya terlalu sering melihat komputer maupun ponsel dapat memicu timbulnya penyakit obesitas, diabetes, hingga emboli paru.
Hal ini dikarenakan orang yang terlalu sering melihat komputer dan bermain ponsel malas bergerak dan melakukan aktivitas.
Selain itu dengan banyak menonton komputer juga bisa menurunkan kemampuan kognitif otak manusia.
6. Tidak Menggunakan Masker saat Berkendara

• Selain Skincare, 5 Kebiasaan Ini Juga Bisa Bantu Percantik Kulitmu
Banyak orang yang menganggap remeh terhadap polusi udara.
Sehingga saat berkendara di jalan sering tidak mengenakan masker penutup muka.
Hal ini dinilai berbahaya, karena udara yang dihirup mengandung banyak bahan kimia dan zat kotor lainnya.
Dengan begitu akan muncul kemungkinan risiko penyakit paru-paru dan jantung.
• 7 Destinasi Alam Indah dan Menawan di Bali Utara, dari Pantai Lovina hingga Air Terjun Banyumala
• Promo Hari Terakhir, Diskon 50 Persen untuk Pembelian Tiket Nonton Bioskop di TIX.ID
• 5 Makam Paling Megah di Dunia, Satu di Antaranya Ada di Indonesia
• Penggemar Film Transformer, Ayah dari Paraguay ini Beri Nama Anaknya Optimosprayn
• 5 Merek Rokok Paling Mahal di Dunia, Ada yang Harganya Capai Rp 950 Ribuan Per Bungkus
(TribunTravel.com/ Nurul Intaniar)