TRIBUNTRAVEL.COM - Pernah membayangkan apa yang akan terjadi saat mesin pesawat rusak?
Padahal saat mesin pesawat rusak, pesawat sedang terbang di atas ketinggian.
Dua orang pilot yang tak ingin disebutkan namanya menjelaskan apa yang akan terjadi jika mesin pesawat rusak.
Mengutip dari Express.co.uk, ketika satu bagian mesin pesawat mati, tentu penumpang berpikir pesawat akan jatuh.

Namun kenyataannya ternyata tak seseram itu.
"Jika salah satu mesin rusak saat penerbangan, itu tidak terlalu merepotkan," kata seorang pilot Inggris kepada express.co.uk.
• Inilah Tindakan yang Harus Dilakukan Pramugari Saat Terjadi Keadaan Darurat Medis di Pesawat
"Hampir tidak ada kejadian (seperti itu), karena pesawat dirancang untuk terbang dalam jangka waktu lama," lanjutnya.

Jika mesin rusak, pesawat tetap harus terbang setidaknya untuk melakukan pendaratan darurat.
Pilot lain untuk maskapai yang berbeda menjelaskan langkah-langkah yang mereka ambil ketika sebuah mesin rusak.
"Kami memiliki beberapa prosedur yang harus kami lakukan," katanya.
Pilot itu menjelaskan, ia harus mampu menetapkan kecepatan yang tepat dan mendapatkan performa maksimal dari mesin yang tersisa.
"Pada awalnya, kami turun ke ketinggian yang lebih rendah dan kemudian kami memutuskan ke mana kami akan mendarat," lanjutnya.
• Seberapa Sering Jaket Pelampung di Pesawat Benar-benar Diperiksa Petugas Maskapai?
Keputusan di mana pesawat akan melakukan pendaratan darurat didasarkan pada cuaca dan jarak menuju bandara terdekat.

Pilot itu menjelaskan tidak ada batasan waktu yang ditentukan tentang berapa lama pesawat dapat terbang dengan satu mesin.
Dengan catatan, pesawat masih memiliki bahan bakar yang cukup.
• Penumpang Ryanair Alami Perlakuan Rasis di Pesawat: Karena Warna Kulitku, Aku Dilecehkan?
Untuk itu, pilot harus tetap bekerja dengan baik dan dilarang untuk panik.
"Pilot dilatih untuk menghadapinya, itu bukanlah masalah besar," kata pilot itu.
Beberapa faktor yang menyebabkan mesin rusak di antaranya karena kekurangan bahan bakar, terkena abu vulkanik, dan adanya benda asing di dalam mesin. (TribunTravel.com/Sinta Agustina)