TRIBUNTRAVEL.COM - Semarang punya satu destinasi wisata religi lagi selain Masjid Agung Jawa Tengah.
Masjid yang diberi nama Masjid As Safinatun Najah ini mempunyai bentuk yang berbeda dari bentuk dari masjid pada umumnya.
Masjid As Safinatun Najah ini berbentuk mirip seperti kapal kayu yang terinspirasi dari bahtera Nabi Nuh.
Masjid yang dibangun di atas tanah seluas 4.000 m2 ini milik yayasan Safinatun Najaat.
• Suhu Udara Terus Meningkat, Wali Kota Semarang akan Pasang Kipas Kabut
Bangunan dari masjid ini terdiri dari 3 lantai, lantai pertama untuk aula, tempat wudu, dan toilet, kemudian lantai 2 merupakan masjid tempat salat, sedangkan lantai 3 rencananya diperuntukan sebagai perpustakaan.
Di bagian rooftop-nya ada kubah berwarna hijau.
Dari dek dan rooftop, traveler bisa melihat pemandangan sawah dan hutan yang membentang.
Tidak hanya, Ahmad Muhajir, salah satu pengurus Yayasan Safinatun Najah mengatakan nanti Masjid ini berkonsep seperti kampung Inggris di Pare, Kediri.
"InsyaAllah, akan kami adakan beberapa hal yang bermanfaat seperti adanya kampung pare. Supaya pengunjung dan wisatawan bisa belajar bahasa Inggris," jelas Ahmad Muhajir.
Dari keterangan Muhajir, masjid ini sudah memiliki izin sebagai kawasan wisata dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
• Punya Kuliner Unggulan, Simak 5 Lokasi Makan Siang di Semarang yang Lezat dan Legendaris
Untuk masuk ke dalam masjid ini, diberlakukan tiket masuk dengan harga Rp 3000 per orang.
Masjid ini memiliki tiga lantai, lantai dasar untuk pertemuan, lantai dua untuk sembahyang, dan lantai tiga rencananya akan dibuat untuk diskusi ilmu saat kampung pare sudah terealisasi.
Ada beberapa spot yang terlihat cantik dan instagramable dari masjid ini.
Pertama, di pintu ini dengan latar kayu dengam tulisan arab, pengunjung bisa berfoto dengan gaya yang disukai.
Kedua, di depan masjid, dari sini akan terlihat jelas bentuk kapal Nabi Nuh dari masjid ini.
Di sisi ini pula terdapat kolam ikan yang mengelilingi masjid.
Ketiga di lantai tiga.
Lantai tiga rencananya akan dibuat untuk diskusi ilmu saat kampung pare sudah terealisasi.
• Selain Lawang Sewu, Yuk Kenalan dengan 6 Bangunan Peninggalan Belanda di Semarang Ini
Selain ketiga spot tersebut, di dak masjid pengunjung bisa melihat hamparan sawah nan luas dengan warna hijau yang meneduhkan.
Masjid Kapal yang terletak di Jalan Kyai Padak, Desa Padaan, Kelurahan Podorejo, Kecamatan Ngaliyan.
Akses menuju 'bahtera Nabi Nu' itu memang cukup jauh namun mudah dicapai.
Untuk menuju masjid ini menghabiskan waktu berkisar 45 - 60 menit dari pusat kota.
• 4 Tempat Belanja Fashion Murah di Semarang yang Wajib Kamu Kunjungi
Dari Bandara Internasional Ahmad Yani, jalan melewati Pantura ke arah Barat dan berbelok di pasar Jrakah menuju Ngaliyan.
Kemudian berbelok ke kanan tepat sebelum Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 A Semarang Kedungpane.
Cukup menelusuri jalan sekitar 10 km dan jika mentok bertemu pertigaan, belok kiri menuju Jalan Kyai Padak.
Jika bingung, bisa buka Google Maps dengan kata kunci 'Masjid Kapal Semarang' atau 'Masjid As Safinatun Najah'.
(TribunTravel.com/GigihPrayitno)