TRIBUNTRAVEL.COM - Saat ini, hotel kapsul menjadi satu pilihan akomodasi yang diminati pada wisatawan di dunia.
Penginapan unik yang sedang naik daun ini terkenal karena memberikan pengalaman unik dengan harga terjangkau.
Di Indonesia cenderung menggunakan hotel ini dari segi pengalaman unik dan hemat biaya.
Di Indonesia, hotel kapsul memberikan pilihan bagi para traveler untuk menghemat biaya dari segi akomodasi yang biasanya memakan biaya besar untuk perjalanan.
Tren hotel kapsul di Indonesia jadi satu akomodasi yang cocok bagi wisatawan yang bepergian sendirian (solo traveler), backpacker, budget traveler, atau bepergian rombongan tetapi ingin memiliki privasi sendiri saat istirahat.
Hotel kapsul merupakan akomodasi berbagai, dalam satu ruangan diisi oleh beberapa orang dengan ranjang yang terbagi dengan bilik layaknya kapsul.
Setiap orang tetap memiliki privasi sendiri walau dikumpulkan dalam satu ruangan bersama.
“Di Jepang lebih ke konsep praktis awalnya tahun 1979 di Tokyo, sedangkan di Indonesia sendiri lebih berkembang ke arah turis,” ujar Travel Reviewer, Marvin Sulistio, yang ditemui di KINI Luxury Capsule, Kamis (19/7/2018).
Tak disangka ternyata tren di Indonesia berbeda dengan tren hotel kapsul di Jepang.
Di Jepang, hotel kapsul digunakan untuk beristirahat sehabis lembur kerja.
Tren hotel kapsul di Jepang lebih kepada murah dan praktis.
Mereka lebih memilih untuk beristirahat di hotel kapsul dibandingkan pulang ke rumah dengan biaya yang jauh lebih mahal.
“Awalnya dari Jepang mereka kalau telat pulang kantor lebih memilih untuk menyewa hotel kapsul dekat dengan kantor dan paginya kembali bekerja lagi."
"Mereka juga berpikir, biaya dan waktunya lebih hemat menginap disana dibandingkan biaya pulang ke rumah,” ujar pemilik satu di antaranya hotel kapsul ‘KINI Luxury Capsule’ di Jakarta Utara, Miranda Haryanto, Kamis (19/7/2018).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengapa Orang Jepang Menginap di Hotel Kapsul? Ini Jawabannya..."