Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum
TRIBUNTRAVEL.COM - Nuklir rudal dianggap sebagai satu ancaman terbesar bagi masa depan dunia.
Seiring berjalannya waktu, semakin banyak negara yang bergabung dengan perlombaan memiliki rudal nuklir dan melakukan uji coba nuklirnya.
Jadi jangan bayangkan jika cuma Amerika Serikat saja yang memiliki rudal nuklir.
Bahkan negara yang dikenal akan penduduknya yang miskin juga punya.
Dilansir TribunTravel.com dari laman viralsection.com, 8 negara di dunia yang memiliki rudal nuklir.
1. Rusia
Rusia telah melakukan sekitar 715 uji coba nuklir dan memiliki sekitar 6.800 rudal.
Uji coba nuklir pertama mereka terjadi pada Agustus 1949 dan terakhir pada Oktober 1990.
2. China
Total sekitar 45 uji coba nuklir telah dilakukan oleh China dan mereka memiliki sekitar 270 rudal nuklir.
China melakukan tes pertama pada Oktober 1964 dan terakhir pada Juli 1996.
3. Perancis
Perancis juga termasuk negara tertinggi yang memproduksi nuklir.
Mereka memiliki sekitar 300 rudal nuklir dan 210 uji coba nuklir telah dilakukan oleh mereka.
Tes pertama dilakukan oleh mereka pada Februari 1960 dan terakhir pada Januari 1996.
4. Inggris
Inggris telah melakukan sekitar 45 uji coba nuklir dan memiliki sekitar 215 rudal nuklir.
Mereka pertama kali melakukan tes pada Oktober 1952 dan terakhir pada November 1991.
5. India
Siapa sangka negara yang masuk daftar termiskin di dunia ini memiliki rudal.
India memiliki sekitar 130 rudal nuklir dan telah melakukan 3 uji coba nuklir.
Mereka melakukan tes pertama pada Mei 1974 dan terakhir pada Mei 1998.
6. Israel
Israel belum melakukan uji coba nuklir tetapi mereka memiliki sekitar 80 rudal nuklir.
7. Pakistan
Pakistan memiliki sekitar 140 rudal nuklir dan telah melakukan 2 uji coba nuklir sejauh ini.
Hitungan ini secara resmi tidak diverifikasi oleh agensi mana pun tetapi Pakistan mengklaim bahwa mereka memiliki lebih banyak rudal nuklir daripada India.
Satu-satunya tes yang mereka konfirmasikan terjadi pada Mei 1998.
8. Korea Utara
Korea Utara memiliki 10 hingga 20 rudal nuklir dan telah melakukan 6 ujicoba nuklir.
Mereka melakukan tes pertama pada Oktober 2006 dan terakhir pada September 2017.