lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Wahyu Vitaarum
TRIBUNTRAVEL.COM - Negara-negara seperti Yunani, Italia, Mesir, dan Meksiko terkenal dengan beberapa monumen bersejarah paling menarik di dunia.
Tentunya destinasi sejarah ini tak terbangun begitu saja.
Membutuhkan proses waktu yang panjang untuk membuat monumen tersebut berdiri tegak.
Namun sayangnya, tak banyak monumen-monumen penting di dunia yang sanggup melawan waktu dan cuaca untuk mempertahankan bentuknya.
Beberapa monumen besejarah dunia bahkan sudah mengalami beberapa kali renovasi hampir 90 persen.
Dari hasil renovasi tersebut, membuat tak banyak pengunjung tahu tentang rupa monumen-monumen cantik itu di zaman sebelum dipugar.
Nah, sebuah proyek NeoMan dari Expedia, bekerj sama dengan Maja Wrońska dan Przemek Sobiecki bertajuk "This Is Render" siap mengajakmu kembali ke masa lalu.
Proyek ini akan menyuguhkan sebuah pemandangan struktur asli sebelum monumen tersebut dipugar.
Tim kreatif ini merekonstruksi tujuh bangunan kuno yang terkenal dalam bentuk animasi 3D.
Siap membawa kembali ke ratusan tahun lalu, perlahan-lahan menunjukkan bagaimana mereka dibangun ke dalam struktur megah yang pernah mereka miliki.
Penasaran gimana bentuk awal arsitektur monumen populer dunia, seperti Parthenon di Athena, Piramida Matahari Meksiko, atau Kuil Jupiter di Italia?
Yuk simak!
1. Nohoch Mul Pyramid (Cobá) (Meksiko)
Bangunan reruntuhan suku Maya di negara bagian Quintana Roo, Meksiko.
Situs ini diperkirakan telah pertama kali diselesaikan antara 100 SM dan 100 AD dan ditinggalkan sekitar 1550, setelah kedatangan conquistador Spanyol.
2. Parthenon (Yunani)
Kembali pada zaman kuno, kuil ini melindungi patung emas Athena yang megah, dewi kebijaksanaan, kerajinan dan sisa-sisa perang Yunani.
Pada 1687 monumen ini rusak parah akibat perang dan ledakan, namun uniknya arsitektur Doric yang kokoh dapat sedikit mempertahankan bentuk asli bangunan kuno ini.
3. Temple of Jupiter (Italia)
Dibangun sebagai tanda penghormatan kepada Jupiter, dewa langit dan guntur.
Kuil ini adalah pusat utama kehidupan religius di kota kuno Pompeii, sebuah kota kecil Romawi di Teluk Napoli.
Saat gunung berapi meletus pada Agustus tahun 79-an, secara tragis menghancurkan Pompeii.
4. Luxor Temple (Mesir)
Luxor Temple, mengambil namanya dari istilah Arab, al-Uksur yang berarti “benteng”, telah menjadi situs suci.
Kuil ini direnovasi oleh Rameses II sekitar seratus tahun kemudian untuk menggabungkan gerbang pilar besar dan sebuah halaman terbuka.
5. Milecastle 39 (bagian dari Hadrian's Wall) (Inggris)
Membentang di tanah seluas 73 mil melintasi beberapa pedesaan paling dramatis di Inggris, Hadrian's Wall siap mengajakmu kembali ke abad ke-1.
