TRIBUNTRAVEL.COM - Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bangka Belitung, Johan Ridwan Hasan menilai Focus Group Discussion (FDG) Indentifikasi Industri Wisata Gastronomi untuk peningkatan daya saing pariwisata di Babel sangat penting dan baik.
Ia mengatakan wisatawan datang harus mendapatkan informasi terkait wisata di Babel termasuk kuliner.
Sehingga, turis berkunjung tau tujuan dan tempat makan yang benar serta rasa dan harganya.
"Setiap Turis harus tahu 3W (What to Do, What to Buy, What to Taste). Selama ini kadang mereka bingung," ujar Johan.
"Kita harap adanya kegiatan ini, apa yang dilakukan turis lebih tertata dan ada tujuannya," lanjutnya.
Dengan adanya kegiatan diskusi ini Johan berharap para wisatawan bisa mendapatkan rekomendasi makanan yang jelas, seperti lempah kuning, martabak, maupun restoran sea food.
Hal itu menjadi tugas bagi pihaknya melakukan identifikasi.
Sejauh ini, telah diupayakan memberi tingkatan martabak dan lempah kuning grade A, B, dan C.
“Kita berharap bisa melakukan penilaian dan identifikasi secara terus menerus. Lalu, di Bulan November mendatang akan diadakan Bangka Belitung Foof Festival,” kata Johan.
"Keberagaraman yang sudah dilakukan upayanya sudah luar biasa," tutupnya.
Berita ini sebelumnya telah dipublikasikan di Bangka Pos dengan judul Wisatawan Harus Tahu 3 W Sebelum Datang ke Babel.