Breaking News:

Selain Rendang, Inilah 4 Kuliner Khas Minang yang Rasanya Tak Kalah Nendang

Jika membahas kuliner khas Minang, rendang menjadi salah satu kuliner ikonik yang dimiliki kota Padang.

Editor: Sinta Agustina
stevicatering.com
Rendang 

TRIBUNTRAVEL.COM - Jika membahas kuliner khas Minang, rendang menjadi salah satu kuliner ikonik yang dimiliki kota Padang.

Masalah cita rasa, rendang memang juaranya.

Pasalnya, kuliner satu ini pernah dinobatkan sebagai kuliner terenak di dunia versi CNN.

Baca: 6 Kuliner Khas Minang di Sekitar Jam Gadang Bukittinggi, Cicipi Manis Legitnya Lamang Tapai

Namun tak hanya rendang, kuliner-kuliner padang yang lain juga tak kalah membuat lidah ketagihan.

Kuliner dari Padang memang cukup kental dengan rempah-rempah serta cita rasa pedasnya yang cukup melekat.

Berikut KompasTravel himpun empat kuliner Padang yang tak kalah nikmat.

1. Palai Rinuak

Palai Rinuak merupakan hidangan khas Minangkabau yang wajib dicicipi jika mampir ke Danau Maninjau.

Palai yang berarti pepes dan rinuak yang merupakan jenis ikan-ikan kecil yang hanya ditemui di Danau Maninjau.

2 dari 3 halaman

Bentuknya serupa dengan ikan teri medan yang sudah dikenal orang banyak.  

Sajian yang satu ini terbuat dari ikan rinuak yang diberi bumbu dan parutan kelapa lalu dibungkus dengan daun pisang kemudian dikukus.

2. Dendeng Batokok 

Dendeng Batokok memang tak lain merupakan sajian padang yang hadir di Kota Sawahlunto.

Dendeng Batokok.
Dendeng Batokok. (KOMPAS/RIZA FATHONI)

Hidangan yang satu ini dihadirkan dengan Irisan daging tipis kering berlumur minyak kelapa menyebarkan bau harum yang siap membuat perut kenyang.

Tak ketinggalan, hidangan ini ditemani dengan nasi aneka sayur, dan sambal juga bakal membuat penasaran.

3. Gulai Gajebo 

Gulai gajebo, atau gajeboh, atau sampade daging adalah masakan khas Sumatera Barat dengan bahan utama daging sapi.

Bagian yang dipakai adalah punuk, dengan lemak tebal menempel di bagian daging.

Perbandingan lemak dan daging pada gulai gajebo bisa 3:1.

Gulai gajebo disajikan di piring kecil, lengkap dengan kuahnya. Sungguh menggoda. Bagian gajih alias lemak mendominasi potongan daging yang mengambang di kuah asam padeh berwarna merah.
Gulai gajebo disajikan di piring kecil, lengkap dengan kuahnya. Sungguh menggoda. Bagian gajih alias lemak mendominasi potongan daging yang mengambang di kuah asam padeh berwarna merah. (KOMPAS.COM/SRI ANINDIATI NURSASTRI)
3 dari 3 halaman

Semakin tipis bagian daging, rasanya semakin gurih.

Potongan 'lemak berdaging' itu disajikan dengan kuah asam padeh yang sama sekali tidak menggunakan santan.

Bisa dibilang, bahan utama yang sulit didapat menjadikan gulai gajebo masuk dalam klasifikasi 'masakan langka'.

4. Gulai Banak

Hidangan satu ini mungkin bisa terbilang ekstrim karena makanan satu ini terbuat dari otak.

Namun masalah cita rasa tak perlu diragukkan lagi karena dijamin nendang.

Hidangan ini mempunyai cita rasa yang sangat pedas.

Terbuat dari otak sapi yang dicampur dengan bumbu rempah-rempahan serta santan siap membuat lidah bergoyang.

Namun perlu diingat, makanan yang satu ini mengandung kadar kolestrol yang cukup tinggi.

Berita ini sebelumnya telah dimuat di Kompas.com dengan judul Selain Rendang, Ini 6 Kuliner Khas Padang yang tak Kalah Nikmat!

Selanjutnya
Sumber: Kompas.com
Tags:
PadangDanau ManinjauSawahlunto Nasi Kandar Sate Lokan Pantai Bungus
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved