TRIBUNTRAVEL.COM - Setelah meresmikan Jalan Tol Soreang - Pasir Koja, Senin (4/12/2017), Presiden RI Jokowi menyempatkan diri untuk mencicipi kuliner Bandung.
Salah satunya adalah tahu petis.
Berbeda dengan tahu petis yang banyak terdapat di Semarang, di Bandung tahu petis menjadi varian dari kupat tahu.
Kupat tahu pada dasarnya merupakan hidangan khas Jawa Barat.
Petis sendiri merupakan semacam pasta yang terbuat dari olahan udang, berbahan dasar hampir sama dengan terasi.
Namun petis bercita rasa lebih manis dan gurih.
Sepiring kupat tahu petis khas Bandung terdiri dari ketupat atau lontong dengan potongan tahu, timun, dan tentunya saus petis.
Tahu hangat dipotong menyamping, dipadukan dengan potongan ketupat.
Lalu diguyur kuah petis yang cokelat kehitaman juga kental.
Warna hitam bumbu kupatnya bukan karena kecap, tetapi merupakan warna asli petis tersebut.
Terakhir, barulah kupat tahu petis diberi potongan timun segar dan bawang merah goreng.
Kuah kupat tahu yang menggugah selera ini juga menggunakan kacang giling.
Sehingga pembuatannya sama dengan bumbu kupat tahu biasa, namun ditambahkan petis.
Uniknya, di tengah beragam kuliner Bandung yang pedas, kupat tahu petis ini bertahan dengan rasa manis gurihnya.
Jika tidak memesan pedas, maka rasa aslinya akan manis dan gurih.
Meski begitu hidangan ini cukup banyak penggemarnya.
Banyak tempat wisata kuliner di Bandung untuk mencicipi makanan satu ini.
Antara lain kupat tahu petis Antapani, kupat tahu petis Cendana, juga kupat tahu petis Jalan Lengkong Kecil, Bandung.
Satu porsi hidangan tradisional kupat tahu petis bandung ini dijual mulai Rp 10.000.
Berita ini telah dimuat di Kompas.com dengan judul Kupat Tahu Petis yang Dicicip Jokowi, Hidangan Bandung yang Cukup Populer.