Breaking News:

Bak Mesin Waktu! 5 Destinasi Wisata Sejarah di Bengkulu Ini Bawamu Kembali ke Masa Lalu

Mengunjungi tempat-tempat di Bengkulu ini, tak hanya belajar sejarah, kamu juga bisa merasakan sensasi kembali ke masa lalu.

Editor: Sri Juliati
triptrus.com
Gedung Daerah, Rumah Raffles 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizkianingtyas Tiarasari

TRIBUNTRAVEL.COM - Zaman kolonial telah menyisakan banyak peninggalan di berbagai kota yang dikuasai penjajah di Indonesia.

Satu di antaranya ada di Bengkulu.

Di Bumi Raflessia ini, kamu bisa menemukan banyak bangunan peninggalan penjajah Inggris.

Mengunjungi tempat-tempat itu, tak hanya belajar sejarah, kamu juga bisa merasakan sensasi kembali ke masa lalu.

Lalu apa saja sih, bangunan peninggalan Inggris di Bengkulu?

Berikut deretannya.

1. Monumen Thomas Parr

(wikimedia.org)

Monumen setinggi 13,5 meter dan luas 70 meter persegi ini didedikasikan kepada Thomas Parr, seorang penguasa dari Inggris yang tewas dibunuh di Bengkulu.

Alamat Monumen Thomas Parr  di Malabero, Teluk Segara, Kota Bengkulu, Bengkulu.

2 dari 4 halaman

Monumen Thomas Parr berbentuk segi delapan dengan desain bangunan bergaya Corinthian.

Monumen ini menjadi peringatan bagi kontribusi masyarakat Bengkulu dalam mengusir penjajah Inggris.

2. Tugu Hamilton

(triptrus.com)

Tugu Hamilton merupakan monumen yang dibuat untuk mengingat Kapten Robert Hamilton yang tewas pada tahun 1793.

Hanya berbentuk tiang tunggal, kesannya lebih sederhana dibanding Monumen Thomas Parr.

Tugu ini terletak di Kelurahan Pasar Melintang, Kecamatan Teluk Segara, Kota Bengkulu.

3. Benteng Marlborough

(triptrus.com)

Benteng ini merupakan peninggalan zaman kolonial Inggris yang paling populer.

Nama aslinya adalah Fort Marlborough, yang diambil dari tokoh pahlawan Inggris, John Churchil, Duke of Marlborough I.

Benteng yang dibangun pada tahun 1713 - 1719 ini merupakan benteng terkuat Inggris setelah benteng St. George di Madras, India.

3 dari 4 halaman

Dibangun di tepi pantai, benteng Marlborough juga menawarkan pemandangan alam sekaligus edukasi sejarah.

4. Gedung Daerah, Rumah Raffles

(triptrus.com)

Tokoh Inggris yang terkenal pada masa kolonial, Thomas Stamford Raffles, membangun sebuah rumah megah di kota ini.

Desain klasiknya masih dipertahankan dan hingga kini rumah tersebut berfungsi sebagai rumah dinas gubernur.

5. Kompleks makam Inggris

(way2east.com)

Tahukah kamu, jika kompleks makam Inggris di Bengkulu ini merupakan yang terbesar di Asia Tenggara.

Kompleks makam ini juga diperkirakan sudah ada sejak sekitar tahun 1775.

Terletak di Jalan Veteran, Kelurahan Jitra, Kecamatan Teluk Segara dan cukup dekat dengan Benteng Marlborough.

Berdiri di atas lahan seluas 4,5 hektare, dulu Kompleks Makam Inggris ini memiliki ratusan batu nisan, namun kini tinggal 53 batu nisan yang tersisa.

Luas areal pemakaman dan jumlah nisan berkurang akibat berbagai pembangunan.

4 dari 4 halaman

Mulai dari pendirian rumah ibadah, kantor kecamatan dan kelurahan, sekolah, puskesmas, atau perumahan warga.

Gimana, keren-keren kan?

Jadi, saat kamu traveling ke Bengkulu, jangan lupa mengingat sejarah lewat lima bangunan ini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
BengkuluKota BengkuluTeluk SegaraMalaberoMonumen Thomas Parr Rohidin Mersyah Danau Nibung
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved