Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum
TRIBUNTRAVEL.COM - Kebiasaan minum air memang baik bagi tubuh, sebab dapat mempercepat proses metabolisme, membuang racun, dan membuat kulit tak terhidrasi.
Tapi ada baiknya tidak dikonsumsi setelah makan dalam ukuran besar.
Sebab minum banyak air setelah makan justru dapat menyebabkan masalah pencernaan seriyu.
Satunya meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.
Sistem pencernaan setiap orang akan membiasakan diri dengan waktu makan yang biasa diterapkan sehingga secara otomatis akan menghapus cairan yang membantu pencernaan pada waktu itu.
Jika setelah makan kamu kemudian minum air dalam jumlah besar, maka cairan yang membantu proses pencernaan akan terganggu.
Makanan tidak dicerna dengan sempurna.
Dalam ilmu pengobatan India kuno, Ayurveda, minum banyak ketika makan dapat melemahkan kemampuan sistem pencernaan.
Dianjurkan agar minum sedikit, beberapa tegukan saja untuk membuat pencernaan berjalan dengan baik.
Dilansir TribunTravel.com dari laman articlesofhealthcare.com, berikut hal negatif yang akan terjadi saat terlalu banyak minum setelah makan.
1. Perut buncit
Perut dapat membesar karena melemahnya sistem pencernaan.
Selain itu, perut juga bisa menjadi kembung karena jumlah air memicu produksi gas dalam perut.
2. Sakit perut
Jika makanan tidak bisa dicerna dengan sempurna, maka yang terjadi adalah berbagai keluhan seperti sembelit, kembung, asam lambung, sakit perut, dan lain-lain.
3. Keasaman
Makanan yang tidak dapat dicerna dengan sempurna akan memicu asam lambung dalam jumlah besar.
Akibatnya, ada peningkatan kadar asam dari perut yang dapat menyebabkan bisul dan sakit perut.
4. Gula darah naik
Peningkatan kadar gula darah secara signifikan terjadi karena makanan yang panjang dalam sistem pencernaan, karena sulit untuk dicerna.
Maka sistem pencernaan sedang mencoba untuk memprosesnya, dan itu memicu meningkatnya kadar gula.